Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Warga Minta Pabrik Tiner yang Terbakar Ditutup
17 November 2017 20:41 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
ADVERTISEMENT
Kebakaran pabrik tiner milik PT Mustika Carana Laksana di Kampung Cikoneng Girang, Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Banten, sudah beberapa kali terjadi. Menurut warga, ini merupakan kali ketiga pabrik tersebut terbakar, dan ini merupakan yang paling besar.
ADVERTISEMENT
"Kabakaran sudah tiga kali, ini yang terbesar. Warga ketakutan semua, kalau bisa jangan produksi di sini lagi. Penginnya ditutup saja," ujar Solihin (35), seoang warga yang tinggal di belakang pabrik kepada kumparan (kumparan.com), Jumat (17/11).
Mereka juga takut kasus kebakaran hebat yang pernah terjadi di Kosambi beberapa waktu yang lalu kembali terulang.
"Iya mending pindah aja produksinya jangan disini. Warga resah sebenarnya. Ini kan pingggir dan belakangnya pemukiman semua. Jangan sampai kejadian di Kosambi terulang, kita harus jaga-jaga," kata Karyono (53).
Karyono mengatakan, pabrik seluas 1 hektar itu terbakar pertama kali sekitar tahun 1998. Saat itu pabrik terbakar akibat petasan. Setelah itu kebakaran kembali terjadi pada tahun 2007 dan 2008.
ADVERTISEMENT
"Kalau tidak salah sekitar tahun 2007-2008 kebakaran kecil juga, tapi akibat petasan. Nah tahun ini paling gede," ujarnya.
Saat ini seluruh warga telah diungsikan, karena takut kebakaran akan menjalar ke permukiman penduduk. Petugas damkar pun masih berjibaku memadamkan api yang hingga pada pukul 20.30 WIB ini masih belum berhasil dipadamkan.