Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Warga Pasang Spanduk Larangan Berfoto di 'Rumah Milea' Dilan yang Viral
6 Agustus 2024 16:48 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun belakangan, terdapat spanduk di depan rumah berkelir putih dengan desain zaman kolonial itu. Spanduknya berlatar kuning dan padanya tertera kalimat dalam huruf kapital berbunyi “DILARANG BERPHOTO DI DEPAN RUMAH INI.”
Menurut pengurus RT setempat, spanduk itu dipasang hasil perundingan dengan warga. Warga sekitar merasa terganggu dengan kedatangan banyak orang yang hendak mengambil foto di situ.
“Dengan adanya mereka pada kumpul-kumpul (untuk berfoto), [jadi ada juga] tukang bakso, nanti sebelahnya jual air jeruk, tukang kopi, nggak tahu semua. Jadi ikut dagang di sini semua,” ungkap dia yang ingin namanya disamarkan saat ditemui, Selasa (6/8).
“Kalau sudah dagang kan bawa kursi ya jadi pasang bangku. Kalau ada ini ada di pinggir jalan umum mungkin nggak apa-apa ya,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, menurutnya, warga yang tinggal berseberangan dengan bangunan Cagar Budaya Golongan B itu mengaku aktivitas akses keluar-masuk kendaraan warga setempat menjadi terhambat.
Orang-orang yang datang bergiliran untuk berfoto di sana kerap duduk berkumpul di depan rumah warga. Langkah memberi peringatan telah dilakukan, tapi menurutnya hal itu tak efektif.
“Sudah diperingati. Ini kan bukan tempat wisata, tolong tertib. Kadang kan parkir sembarangan, jadi susah,” aku dia.
Warga juga mengeluh karena mereka buang sampah sembarangan. Apalagi kegiatan foto-foto tersebut kadang dilakukan hingga malam.
“Terus itu nyampah, mereka misalnya bawa botol air mineral buang tinggal buang (sembarangan) tidak bisa tertib dan disiplin,” katanya.
“Kadang-kadang sampai malam, sampai sudah gelap. ‘Apa yang diambil ya, fotonya?’ pikir saya. Sampai gelap juga suka ada yang berfoto, jadi udah nggak enak sih sebenarnya,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Warga Sempat Mau Pasang Portal
Menurutnya, spanduk larangan berfoto di depan Rumah Milea itu dipasang warga sejak sekitar satu pekan ke belakang.
Namun, sebelumnya warga pernah berniat untuk memasang portal di kedua ujung Jalan Kencana.
“Ini sudah ada saran untuk pasang portal ujung ke ujung. Kita coba begini aja dulu,” ujarnya.
Hasilnya, orang-orang yang berfoto depan Rumah Milea itu berkurang. Dia mengaku sebelumnya ramai sekali, terlebih saat hari-hari libur.
“Sedikit mereda ya, (orang-orang datang buat berfoto) tapi masih ada juga,” katanya.
Selain peringatan dan rencana memasang portal, menurutnya warga juga pernah melapor ke Bhabinkamtibmas.
Mengenai perkara ini, dia pun berharap orang tak lagi ramai-ramai berfoto di sana. Terlebih, lokasi Rumah Milea berada di kompleks perumahan, bukan di jalan raya.
ADVERTISEMENT
“Film (Dilan) juga sudah lama kok. Masa akan terus-terusan. Kalau dibiarkan nanti keterusan. Terus ada tukang kopi pakai sepeda. Saya pusing. Banyak yang nggak enaknya,” ungkap dia.
“Lain hal kalau ini adanya di jalan besar,” katanya.