Warga Rorotan Minta Sirine Dimatikan saat Ambulans Melintas Menuju TPU dan Rusun

30 Juni 2021 11:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga Rorotan minta sirine ambulans dimatikan saat menuju ke TPU Rorotan. Foto: Instagram/@kelurahanrorotan_ju
zoom-in-whitePerbesar
Warga Rorotan minta sirine ambulans dimatikan saat menuju ke TPU Rorotan. Foto: Instagram/@kelurahanrorotan_ju
ADVERTISEMENT
TPU Rorotan kini menjadi rujukan utama untuk memakamkan pasien corona di Jakarta. Tak ayal setiap harinya, ada saja ambulans yang melintas di permukiman warga untuk menuju ke TPU Rorotan.
ADVERTISEMENT
Hal ini rupanya membuat warga sekitar TPU Rorotan tak nyaman dengan bunyi sirine ambulans yang terus meraung setiap hari. Mereka lalu melaporkan keluhan itu ke Kelurahan Rorotan.
Warga Rorotan minta sirine ambulans dimatikan saat menuju ke TPU Rorotan. Foto: Instagram/@kelurahanrorotan_ju
Beberapa hari belakangan, angka kematian corona sedang tinggi di Jakarta. Setiap hari tak kurang dari 70 orang meninggal. Belum lagi warga yang harus dimakamkan dengan protokol COVID-19 yang jumlahnya ratusan.
“Kami menerima keluhan dan masukan dari Warga Kelurahan Rorotan terkait kebisingan suara Sirine ambulance 2 minggu terakhir ini,” dikutip dari instagram @kelurahanrorotan_ju, Selasa (29/6).
Jalan Rorotan IX RW 09, Kelurahan Rorotan, merupakan jalur lintasan ambulans menuju ke TPU Rorotan dan lokasi isolasi terkendali Rusun Nagrak Cilincing. Rusun ini merupakan tempat isolasi pasien COVID-19.
ADVERTISEMENT
“Frekuensi melintas ambulance pembawa jenazah dan pasien COVID-19 di Jalan Pemukiman warga cukup tinggi atau sering dengan membunyikan sirine. Sehingga bagi sebagian warga merasa terganggu kenyamanannya. Namun kita perlu juga merasakan kedukaan yang mengiringi perlintasan tersebut,” jelasnya.
Ambulans yang melewati perlintasan pemukiman warga tersebut datang dari berbagai tempat di Jakarta. Atas keluhan dan masukan dari warga Kelurahan Rorotan membuat spanduk untuk mengimbau pengendara ambulans agar mematikan sirine saat melintas di lokasi itu.
“Kami berkoordinasi dengan @tamanhutandki dan @sudinkes_ju Untuk mengimbau pengendara ambulans, pemerintah, ataupun swasta untuk melintas dari Jalan BKT dan tidak membunyikan sirine apabila melintasi jalan pemukiman warga,” pungkasnya.
Berikut yang sudah dipasang spanduk imbauan di 3 titik agar ambulans tidak membunyikan sirine di pemukiman warga;
ADVERTISEMENT
1. Sebelum Pesantren Al Wathoniyah 43 dari Arah Babek TNI
2. Jl. Sarang Bango perbatasan Rorotan Marunda
3. BKT arah masuk Jl Rorotan IX