Warga Sebut Siti Elina yang Coba Terobos Istana Punya Masalah dengan Suaminya

26 Oktober 2022 1:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang wanita ditangkap usai todong senjata api di Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Seorang wanita ditangkap usai todong senjata api di Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Beberapa jam setelah polisi menangkap Siti Elina (24), pelaku penodongan pistol terhadap anggota paspampres di kawasan Istana Merdeka, warga berkumpul di sekitar rumah Lina.
ADVERTISEMENT
Rumah Lina berada di Kampung Mangga, Gang Syawal 4, Jl Syawal Raya No 14 RT 13/03, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Para warga penasaran terkait peristiwa apa yang sebenarnya terjadi.
Namun, tersebar dugaan tentang hubungan rumah tangga antara Lina dengan suaminya, Bahrul Ulum, tidak harmonis.
Warga mengaku, mereka tidak pernah melihat sosok Ulum sebulan terakhir ini. Bahkan sejumlah warga bercerita jika Lina sedang memiliki masalah dengan suaminya.
Rumah Siti Elina dijaga ketat polisi. Foto: Ananta Erlangga/kumparan
Cerita itu diketahui dari ibu dari Lina sendiri yang bercerita kalau anaknya itu sudah ditinggal oleh suaminya.
"Dia ditinggal suaminya, katanya sudah sebulan. Mamanya curhat ke teman ngajinya, 'Kasihan anak saya Nuk ditinggal suaminya' katanya gitu," kata salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
ADVERTISEMENT
Warga menduga, alasan rumah tangga yang mulai retak itulah yang mendorong Lina melakukan perbuatan itu. Linda diduga stres dan depresi sehingga berani melakukan tindakan yang tak normal itu.
"Mungkin karena itu juga (masalah dengan suaminya) kali ya beban," ucap dia.
Beberapa warga tak menyangka Lina bakal melakukan tindakan seperti itu. Pasalnya, wanita itu dikenal warga sebagai sosok yang pendiam dan tak banyak berinteraksi dengan warga yang lain.
"Memang tertutup sih untuk bersosialisasi tidak pernah ada dan jarang bergaul juga. Anaknya juga memang pendiam. Jadi kaget lah, pokoknya tidak menduga, tidak menyangka ada kejadian itu," kata Kepala Hansip setempat bernama Majid.
Majid sering mendapati Lina keluar rumah untuk pengajian. Terkadang, sesekali pengajian yang diikuti Lina juga digelar di rumahnya. Meski begitu, orang-orang yang hadir atau ikut dalam pengajian tersebut bukan berasal dari warga sekitar.
ADVERTISEMENT
Sementara Ketua RT 13/03 Kampung Mangga, Kurniawan meminta warganya waspada dan saling menjaga satu sama lain serta tidak membuat spekulasi yang tidak-tidak.
"Kita sangat menyesalkan karena kita tidak tahu ini akan terjadi. Kita sih berharap mudah-mudahan yang terbaik lah, kita jadikan pelajaran. Hal-hal seperti ini tidak terulang lagi," katanya.