Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Warga Singapura Dinyatakan Bersalah Karena Bekerja dengan Intel China di Houston
25 Juli 2020 0:50 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dilansir AFP, warga negara Singapura itu bernama Jun Wei Yeo atau yang juga dikenal sebagai Dickson Yeo. Asisten Jaksa Agung John Demers mengatakan Yeo "menggunakan situs jejaring karier dan perusahaan konsultan palsu untuk memikat orang Amerika yang mungkin menarik pemerintah China".
Yeo juga telah mengajukan pembelaannya di pengadilan federal di Washington atas tuduhan beroperasi secara ilegal sebagai agen asing.
Intelijen China Dituduh Berusaha Mencuri Penelitian Virus Corona
Houston yang terletak di Negara Bagian Texas merupakan lokasi biotek dan penelitian terbesar di Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
"Konsulat (China) di Houston adalah simpul pusat jaringan intelijen dan operasi besar Partai Komunis China di AS," kata Senator Republik Marco Rubio yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Intelijen Senat AS.
Permintaan AS itu membuat China marah besar. Beijing berjanji akan balas dendam dan sudah meminta agar konsulat AS di Wuhan segera angkat kaki.