Warga yang Sedang Ritual di Pantai Selatan Jember Tenggelam, 2 Orang Tewas

13 Februari 2022 12:50 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Evakuasi korban tenggelam saat menggelar ritual bernuansa klenik di pantai selatan Kabupaten Jember. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Evakuasi korban tenggelam saat menggelar ritual bernuansa klenik di pantai selatan Kabupaten Jember. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
28 Warga yang tengah menggelar ritual di Pantai Selatan, Jember, tenggelam karena terseret ombak. Akibat kejadian ini, 2 orang tewas.
ADVERTISEMENT
"Sejauh ini ada 2 orang tewas, 9 orang masih hilang," kata Kasat Polairud Jember AKP Muhamad Na'i, dalam keterangannya, Minggu (13/2).
Na'i mengatakan, warga datang berasal dari berbagai daerah. Mereka sengaja datang untuk melakukan ritual tertentu. Biasanya, tidak dilakukan secara massal seperti hari ini.
"Dari pimpinan rombongan, mereka mengaku ingin menenangkan diri. Mereka memang tidak sering mengadakan ritual itu, hanya saja yang kali ini dilakukan secara massal," ungkapnya.
Evakuasi korban tenggelam saat menggelar ritual bernuansa klenik di pantai selatan Kabupaten Jember. Foto: Dok. Istimewa
Pimpinan ritual disebut atas nama Nurhasan, lelaki 35 tahun asal Dusun Botosari, Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sulorambi, Kabupaten Jember.
Na'i mengatakan, rombongan datang ke kawasan Pantai Selatan yang berada di Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu dengan jarak sekitar 30 kilometer dari pusat Kota Jember menggunakan sejumlah mobil. Sampai di pantai, mereka melakukan ritual. Tak disangka, ombak menghantam dan menenggelamkan mereka.
Evakuasi korban tenggelam saat menggelar ritual bernuansa klenik di pantai selatan Kabupaten Jember. Foto: Dok. Istimewa
Na'i mengaku mendapat tugas utama dalam beberapa hari ini untuk fokus melakukan pencarian terhadap korban yang hilang.
ADVERTISEMENT
"Kemungkinan yang hilang masih di dasar laut. Kami yang mencari dari Polairud, Polsek Ambulu, dan Tim SAR Rimba Laut," ucap ida.