Wasekjen PKB: Jokowi Masih Timbang Dukung Ganjar atau Prabowo di 2024

Ketua Komisi X DPR F-PKB Syaiful Huda. Foto: Dok. DPR RI

Wasekjen PKB Syaiful Huda menanggapi hasil survei Litbang Kompas merilis pada Senin (14/11). Survei itu menguji sikap responden kepada capres yang disarankan Presiden Jokowi.

Menurut temuan survei, hanya 15,1% yang menyatakan akan memilih capres yang disarankan Jokowi.

Syaiful Huda mengatakan, survei itu mempertegas adanya pengaruh Jokowi terhadap masyarakat dalam memilih capres di Pemilu 2024.

"Ya tentu harus diakui pasti ada efeknya, yang kita lihat hampir pasti Pak Jokowi kan dalam posisi nimbang-nimbang ke siapa akan dijatuhkan pilihan," kata Syaiful Huda di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/11).

Syaiful Huda menuturkan, saat ini Jokowi sedang mempertimbangkan nama Ganjar dan Prabowo untuk didukung di Pilpres 2024.

"Kalau hari ini misal yang berkembang ada nama Ganjar, Pak Prabowo, kayanya Pak Jokowi masih ninbang-nimbang pada dua figur ini," tutur dia.

Gubernur Jateng Ganjar Prabowo usai rakor virtual penegakan disiplin prokes dengan Mendagri Tito Karnavian. Foto: Pemprov Jawa Tengah

Sebelumnya Jokowi dalam beberapa kesempatan mulai menyinggung soal Pilpres 2024 dan Capres 2024.

Teranyar, Jokowi menyatakan dukungan kepada Menhan sekaligus Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

Jokowi dalam sambutan di acara HUT Partai Perindo (7/11) berkelakar bahwa dirinya sudah dua kali mengalahkan Prabowo di Pilpres. Ia menyebut 2024 akan menjadi jatahnya Prabowo.

“Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo,” imbuh Jokowi disambut riuh tepuk tangan dan tawa.

Presiden Joko Widodo dan sejumlah elite Partai hadiri HUT Perindo. Foto: Dok. Perindo