WN Bulgaria Kembali Ditangkap di Bali karena Pembobolan ATM

Warga Negara Bulgaria dan sejumlah barang bukti yang diamankan Polda Bali. Foto: Dok. Istimewa

Warga negara asing (WNA) kembali bertingkah di Pulau Bali. Seorang WNA asal Bulgaria bernama Vassil Kirilov diamankan Polda Bali karena membobol ATM.

Direskrimum Polda Bali, Kombes Andi Fairan penangkapan bule ini berawal adanya kecurigaan penarikan uang tidak wajar di Anjungan Tabungan Mandiri (ATM) di kawasan Jalan Gunung Soputan, Denpasar Barat, Bali, sekitar pukul 06.25 WITA, Jumat (15/3) kemarin. Uang ditarik sebanyak lima kali dengan jumlah total Rp 10 juta.

Pelaku diduga melakukan penarikan uang dengan menggunakan sebuah motor dengan nopol DK 6182 XX.

"Berdasarkan kecurigaan tersebut dilakukan pengecekan pelat motor dan ternyata pelat motor palsu," kata Fairan kepada wartawan, Minggu (17/3).

Lalu, Polda Bali pun melakukan pengawasan di kawasan Jalan Gunung Soputan tersebut. Pagi tadi, Minggu (17/3) Sekitar pukul 06.00 WITA, polisi melihat pelaku melintas di sebuah ATM di SPBU Gunung Soputan. Tapi, pelaku balik arah karena ramai.

"Selanjutnya, tim berusaha memberhentikan pelaku, namun pelaku tancap gas melarikan diri menuju Jalan Nakula dengan cara melawan arus lalin dan menabrak pengendara lain," tutur dia.

"Saat terjadi laka tersebut, tim langsung mendekat dan hendak mengamankan pelaku. Namun Target berupaya melarikan diri," ujar dia.

Barang bukti sepeda motor yang diamankan Polda Bali dari Warga Negara Bulgaria pembobol ATM di Bali. Foto: Dok. Istimewa

Saat melarikan diri, rupanya, pelaku membuang sejumlah barang bukti berupa dompet dan kartu (yang diduga dilakukan untuk menarik uang) di pinggir jalan. Polisi berhasil menangkap pelaku saat berusaha melompat pagar warga. Kini, polisi tengah melakukan penyelidikan atas perkara ini.

Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 46,5 juta, sejumlah mata uang asing EURO, Dolar Amerika, Won dan Leva, 3 unit telepon selular, 1 paspor atas nama Vassil Kirilov, 1 buah SIM dari Negara Bulgaria atas nama Bakarsky dan sejumlah kartu ATM.

Asal tahu saja, pelaku skimming atau pembobol ATM di Pulau Bali memang banyak berasal negara Bulgaria. Pada awal Februari lalu, Polda Bali juga berhasil mengamankan lima orang pelaku skimming. Sementara itu, 4 WN Bulgaria tengah menjalani persidangan di PN Denpasar karena perkara yang sama.