WN Turki Ditembaki di Bali, Luka di Lengan dan Perut

23 Januari 2024 16:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penembakan. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penembakan. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
WN Turki berinisial TM (30) menjadi korban penembakan saat berada di sebuah vila wilayah Tambak Bayuh, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (23/1) pukul 01.30 WITA.
ADVERTISEMENT
Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono menduga korban ditembak sedikitnya lima kali. Hal ini terlihat dari luka tembak yang ditemukan pada tubuh korban.
Yakni, dua luka tembak pada lengan kiri, satu luka pada bagian dada kiri atau di bawah ketiak dan dua luka tembak pada perut.
"Luka tembak lima. Ada di lengan kiri atas tembus dua lubang, di bawah ketiak satu lubang dan perut dua lubang," katanya kepada wartawan.
Belum diketahui identitas dan motif pelaku penembakan. Berdasarkan rekaman CCTV, terlihat sekitar tiga pelaku WNA datang ke vila.
Salah satu pelaku terlihat membawa senjata api. Pelaku itu lalu menembak korban yang sedang bersama tiga orang temannya.
"Pelaku berdasar hasil olah TKP diperkirakan ada tiga orang dan ada tembakan. Untuk saling tembak masih kita dalami yang jelas ada korban yang tertembak," katanya.
ADVERTISEMENT
Polisi belum mengungkapkan jenis pistol yang digunakan pelaku. Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaita mengatakan, polisi mengamankan tiga proyektil dan dua selongsong berukuran 7,62 kaliber.
"Proyektilnya kaliber 7,62. Jadi pistol yang kecil, senpi belum ditemukan, proyektil ada tiga yang masih utuh dan dua selongsong," katanya.
Korban sendiri sudah berada di Bali sejak Desember 2023 lalu dengan Visa on Arrival. Polisi masih mendalami kasus ini sambil menunggu kondisi korban pulih.
"Kondisi korban sampai tadi stabil, kami akan dalami dan termasuk jenis selongsong peluru sudah diamankan untuk diidentifikasi, siapa dan bagaimana motifnya sedang didalami," katanya.