WNI Korban Jiwa Penembakan Aparat Malaysia Berasal dari Riau

Ilustrasi Mayat. Foto: Skyward Kick Productions/Shutterstock

Kementerian Luar Negeri menyampaikan perkembangan kasus penembakan lima WNI di Malaysia oleh aparat keamanan setempat. Insiden itu menewaskan seorang WNI.

"KBRI Kuala Lumpur telah mendapat informasi dari PDRM (polisi Malaysia) bahwa WNI yang meninggal dengan inisial B, asal Provinsi Riau, dapat dipulangkan setelah selesai menjalani proses autopsi," kata keterangan pers Kemlu, Senin (27/1).

Kemlu memastikan KBRI Kuala Lumpur akan melakukan seluruh prosedur pemulasaran jenazah, sampai memfasilitasi pemulangan ke daerah asal.

Mereka menambahkan, untuk korban luka pihak KBRI Kuala Lumpur sudah mendapatkan akses kekonsuleran. Rencananya empat orang itu akan ditemui pada Rabu mendatang.

"Sedangkan untuk 4 WNI luka, KBRI mendapatkan informasi bahwa mereka telah mendapatkan perawatan di rumah sakit dan saat ini kondisi mereka stabil," kata Kemlu RI.

Adapun kejadian penembakan para WNI terjadi pada 24 Januari 2025 lalu. Lokasi insiden berada di sekitar perairan Selangor. Seluruh korban penembakan adalah pekerja migran ilegal dari Indonesia.

Kendati demikian, Kemlu telah mengirimkan nota diplomatik perihal peristiwa berdarah itu.

Sedangkan Kepolisian Malaysia menyebut, penembakan dilakukan sebagai upaya membela diri. Sebab, sekelompok WNI mencoba menyerang pihak kepolisian terlebih dulu.