WNI Positif Corona di Malaysia Bertambah Jadi 12 Orang, Seluruhnya Jemaah Tablig

Ilustrasi virus corona. Foto: Shutter Stock

Pasien positif virus corona di Malaysia bertambah 110 orang pada Kamis (19/3) ini. Sehingga total di Malaysia kasus positif corona mencapai 900 pasien.

WNI yang menjadi pasien positif corona di Malaysia pun bertambah dari 3 menjadi 12 orang.

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, mengatakan 12 WNI tersebut berada di Kuala Lumpur dan Sabah.

"KBRI Kuala Lumpur telah mendapat informasi dari Dirjen Kesehatan Malaysia bahwa WNI yang positif COVID-19 di Malaysia ada 12 orang. 8 prang di Sabah dan 4 orang di Kuala Lumpur," ujar Judha kepada wartawan.

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu Judha Nugraha. Foto: Salmah Muslimah/kumparan

Berdasarkan informasi dari Kemenkes Malaysia, kata Judha, 12 WNI yang positif corona seluruhnya merupakan jemaah tablig akbar yang diadakan akhir Februari lalu.

"Info Kementerian Kesehatan Malaysia, 12 (WNI) tersebut terkait dengan tablig akbar," ucap Judha.

Sebelumnya berdasarkan data Kemenkes Malaysia, mayoritas penderita corona berasal dari tablig akbar, yakni 576 orang.

Adapun acara tablig akbar itu dihadiri 16 ribu orang dari berbagai negara dan terkait dengan kasus virus corona di Singapura, Brunei, dan Vietnam.

Warga menggunakan masker menunggu menyebrang di depan pusat perbelanjaan yang tutup di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (18/3). Foto: REUTERS / Lim Huey Teng

Ada lebih dari 600 WNI yang ikut dalam acara itu, saat ini masih ditelusuri keberadaannya. Malaysia pun telah memeriksa 10 ribu jemaah tablig yang ikut acara tersebut. Masih ada 4.000 peserta yang belum diketahui jejaknya.