Work Life Balance dan Alam Kunci Finlandia Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia

20 Maret 2024 11:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi warga Finlandia. Foto: Lisi Niesner/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi warga Finlandia. Foto: Lisi Niesner/REUTERS
ADVERTISEMENT
Finlandia masih berada di nomor wahid negara paling berbahagia di dunia pada 2024 ini. Laporan terbaru World Happines Report dirilis pada Rabu (20/3).
ADVERTISEMENT
Menurut peneliti kebahagiaan Universitas Helsinki, Jennifer De Paola, kedekatan dengan alam dan work life balance jadi faktor kenapa Finlandia berada di nomor satu. Posisi teratas dipegang Finlandia selama tujuh tahun berturut-turut.
Dikutip dari workinfinland, di Finlandia rata-rata jam kerja adalah delapan jam setiap hari atau sekitar 35-30 jam per pekan. Setelah jam kerja warga Finlandia memanfaatkan dengan menjalani hobi, bersosialisasi satu sama lain atau menikmati alam.
Pensiunan insinyur tempur Finlandia Ilkka Lansivaara Selasa (4/4/2023). Foto: Tom Little/Reuters
Saat ini Finlandia sedang menggodok pemberlakuan empat hari kerja dalam sepekan dan enam jam waktu kerja sehari.
De Paola menambahkan, dari faktor-faktor tersebut warga Finlandia punya pemahaman lebih mudah tentang kesuksesan dibandingkan warga Amerika Serikat, yang biasanya mengukur kesuksesan dengan keuntungan finansial.
“Masyarakat Finlandia dipenuhi rasa percaya, kebebasan dan otonomi tingkat tinggi,” ucap de Paolo seperti dikutip dari AFP.
Ilustrasi gedung parlemen Finlandia. Foto: Robson90/Shutterstock
Pada laporan negara paling berbahagia, selain Finlandia tetap berada di nomor satu, Kuwait dan Kosta Rika berhasil masuk 20 besar.
ADVERTISEMENT
Sedangkan AS dan Jerman untuk pertama kalinya terlempar dari ranking 20 teratas.
Laporan turut mencatat tidak adanya negara dengan populasi besar masuk ke daftar 20 besar.
“Dari 10 negara teratas hanya Australia dan Belanda yang populasinya di atas 15 juta. Untuk 20 besar cuma Kanada dan Inggris yang populasi di atas 30 juta,” kata laporan World Happiness Report.
Penurunan terbesar dialami Afghanistan, Lebanon dan Yordania. Sedangkan negara Eropa Timur seperti Serbia, Bulgaria, Latvia mengalami lonjakan besar.