Yang Perlu Diketahui dari Mobil Tabrak Restoran Jepang di Senopati

Sebuah mobil tabrak Restoran Okuzono di Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Minggu (8/9/2024). Foto: Polda Metro Jaya

Restoran Jepang, Okuzono di Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ditabrak oleh pengemudi yang mengendarai Innova Zenix bernopol BM 1034 AAF. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (8/9) pukul 04.45 WIB.

Seluruh badan mobil itu sampai masuk ke dalam restoran. Dari foto yang dibagikan Polda Metro Jaya, nampak jelas beberapa kerusakan restoran. Pintu-pintu kayu bagian depan restoran itu rusak, disertai dengan kaca-kaca yang pecah.

Sementara itu, sopir dari mobil itu, Felix Natama (31) masih dicari. Ia sempat berada di lokasi beberapa saat, sebelum akhirnya kabur.

Seperti apa peristiwa tersebut, berikut kumparan rangkum:

Mobil Melaju dari Utara, Hilang Kendali, Lalu Tabrak Resto Okuzono

Polda Metro Jaya menyebut, mobil tersebut bergerak dari arah utara, tepatnya dari arah Jalan Suryo lalu menabrak Restoran.

“Menurut keterangan saksi semula kendaraan Toyota Innova Zenix BM-1034-AAF dikemudikan Felix Natama (31) melaju dari arah utara ke selatan di Jalan Suryo Wilayah Kebayoran Baru Jakarta Selatan, kehilangan kendali sehingga menabrak Restoran Okuzono," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary dalam keterangannya, Minggu (8/9).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, saat memberi keterangan terkait kasus video syur yang melibatkan putri musisi di Polda Metro Jaya. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Ade Ary mengatakan, polisi masih mendalami penyebab sopir Innova itu hilang kendali lalu menabrak restoran. Keberadaan sopir juga masih dicari.

“Untuk pengemudi, infonya setelah kejadian ke RS Pertamina. Setelah dicek anggota di rumah sakit, hasilnya nihil. Anggota sedang koordinasi dengan keluarga pengemudi, belum ada konfirmasi,” ungkap Ade.

Pengemudi Sempat Linglung, Diduga Mabuk

Petugas keamanan restoran, Rifansyah, mengatakan pengemudi mobil yang menabrak restoran adalah pria yang berusia sekitar 30 tahun.

Menurut Rifansyah, pengemudi mobil tampak linglung ketika ditanyai oleh petugas. Dia menduga pengemudi mobil berada dalam kondisi mabuk. Adapun di dalam mobil tak ada orang lain selain pria itu.

Sebuah mobil tabrak Restoran Okuzono di Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Minggu (8/9/2024). Foto: Polda Metro Jaya

"Kita masih belum bisa menyimpulkan tapi dia gelagatnya kayak orang mabuk. Pas kita tanya dia malah kayak orang linglung, kita ajak ngobrol itu gak nyambung," kata dia ketika ditemui di lokasi.

Rifansyah menambahkan pengemudi mobil mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuhnya akibat tabrakan tersebut. Pengemudi mobil sudah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

"Pengemudi mobil tanggung jawab," ucap dia.

Sempat Hantam Trotoar

Sementara saksi lainnya, Maulana, sempat melihat mobil itu menghantam trotoar. Ia juga menduga pengemudi dalam kondisi mabuk.

Dia menyebut mobil sempat menabrak trotoar yang ada di depan restoran sebelum melaju dan menabrak restoran.

"Mobilnya sampai masuk ke dalam restoran. Mabuk orangnya, kayaknya nyetir mobilnya lagi mabuk," kata dia.

Sebuah mobil tabrak Restoran Okuzono di Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Minggu (8/9/2024). Foto: Polda Metro Jaya

Kata Pemilik yang Restorannya Ditabrak Mobil di Senopati: Sopir Kabur

Pemilik Restoran Okuzono, Nadia, menyebut sopir Innova Zenix itu kabur saat akan dites alkohol dan narkoba. Ia juga melihat, si pengemudi itu lecet-lecet.

“FN, berusia 31 tahun. Mengalami luka-luka ringan. Kondisi yang bersangkutan saat menabrak tidak dapat kami konfirmasi karena yang bersangkutan melarikan diri saat akan diperiksa alkohol dan narkoba,” ujar dia saat dihubungi kumparan, Minggu (8/9).

Tak dijelaskan kapan sopir itu kabur, apakah saat diperiksa atau belum.

Terkait berapa kerugian yang mereka alami, Nadia, belum dapat menghitungnya. Saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan polisi untuk menuntaskan kasus itu.

“Kerugiannya kita masih proses dengan kontraktor dan lain-lain mas. Untuk pemeriksaan kami berkoordinasi dengan Polres Jaksel yang kebetulan memang menangani kasus ini,” ujarnya.