Yasonna di Hari Bhakti Imigrasi: Saya Berharap Imigrasi Kelas Dunia Tercapai
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menkumham Yasonna H. Laoly memberikan apresiasi kepada jajaran Ditjen Imigrasi dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat serta berbagai inovasi di bidang digital. Hal ini disampaikan Yasonna di acara Syukuran Hari Bhakti ke-74 Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Selasa (30/1).
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan itu, Yasonna juga berharap Ditjen Imigrasi bisa terus berkembang menjadi imigrasi kelas dunia.
“Saya katakan banchmarkingnya itu Singapura, termasuk Korsel yang the best immigration office in the world,” kata Yasonna di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta.
“Tak hanya teknologi yang mutakhir tetapi juga pelayanannya profesionalismenya juga harus diikuti dengan pelayanan terbaik,” sambungnya.
Netral di Pemilu 2024
Yasonna juga meminta jajarannya agar memperkuat fungsi keimigrasian jelang Pemilu 2024. Ia juga meminta agar seluruh jajarannya untuk netral.
“Pastikan sikap netralitas dalam pelaksanaan Pemilu 2024, dukung pelaksanaan pemilu dengan fungsi keimigrasian yang melekat di pundak saudara,” ungkapnya.
“Saya berharap jajaran kemigrasian, supaya betul-betul menjadi ASN-ASN yang betul-betul mengedepankan nilai pasti dan berakhlak, profesional, sehingga apa yang disampaikan pak Dirjen tadi, imigrasi menuju world class immigration bisa tercapai,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Momentum Peningkatan Kemampuan
Sementara itu, Dirjen Imigrasi Kemenkumham RI, Silmy Karim, mengatakan syukuran hari Bhakti Imigrasi ini menjadi momentum untuk menghasilkan serangkaian perubahan yang positif.
“Saya yakin bahwa penguatan dalam border control management akan meningkatkan kemampuan imigrasi dalam mendeteksi, mencegah, mengantisipasi dan distribusi berbagai pelanggaran yang kemudian menjadi dasar dari penegakkan hukum,” kata Silmy.
Lebih lanjut, Silmy juga berbicara mengenai konsep Golden Visa untuk kemudahan turis atau warga negara asing berinvestasi di Indonesia.
“Saya berharap seluruh bapak ibu seluruh insan imigrasi dapat membantu saya untuk membuktikan jumlah orang yang masuk ke Indonesia melalui golden visa terus bertambah,” ucap dia.
Selain itu, Silmy juga memberi arahan agar jajarannya bisa terus mengimplementasikan empat arah kebijakan Ditjen Imigrasi seperti penyederhanaan prosedur layanan, memperbesar organisasi dengan penataan kelembagaan, transformasi digital keimigrasian, dan peningkatan kesejahteraan pegawai.
ADVERTISEMENT