Yusril soal Didukung Jokowi Maju Pilpres: Target Utama PBB Masuk DPR

Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra berpidato saat Rakornas dan Musyawarah Dewan Partai Bulan Bintang di Jakarta, Rabu (11/1/2023). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO

Presiden Jokowi mendukung jika Ketum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra sebagai capres di Pemilu 2024. Pernyataan ini disampaikan Jokowi saat membuka rakornas PBB.

Merespons hal itu, Yusril mengatakan, tekad PBB ke depan memantapkan organisasi menatap Pileg 2024 melampui parliamentary threshold hingga tembus masuk DPR.

“Kan Pak Jokowi dukung saya, paling realistis bagi kita PBB melampaui 4% sehingga masuk ke DPR itu target utama kita,” kata Yusril di kawasan Jakarta Utara, Rabu (11/1)

Mengenai pencalonan presiden, Yusril mengaku masih dalam tahap pembahasan dan itu kewenangan dari DPP Partai Bulan Bintang.

“Kami juga akan bicara dengan partai lain terutama PDIP ketika bicara mengenai masalah ini (pencapresan),” tutur Yusril.

Presiden Jokowi berpidato saat menghadiri Rakornas dan Musyawarah Dewan Partai Bulan Bintang di Jakarta, Rabu (11/1/2023). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO

Saat disinggung apakah akan fokus pada dukungan Jokowi, Yusril lalu mengulas sejarah terkait pencapresannya tahun 1999.

“Tahun 99 capres cuma 3 Gus Dur, bu Mega dan saya, pada waktu itu ada sebab tertentu diminta untuk mundur, duanya sudah jadi presiden. Bu Mega sudah, Gus Dur sudah, siapa tahu saya jadi presiden,” ungkap Yusril sembari tersenyum kecil.

Diberitakan sebelumnya, Jokowi menyinggung jika Yusril maju di Pilpres 2024.

“Tetapi, kalau menyimak apa yang disampaikan oleh prof Yusril tadi dengan pengalaman yang butuh sangat panjang, saya mendukung lho, kalau prof Yusril di 2024 nanti dicalonkan jadi presiden atau wakil presiden,” tutur Jokowi disambut tepuk tangan dan tawa hadirin di Rakornas.