Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.83.0
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat Ramadhan, umat muslim diwajibkan untuk membayar zakat fitrah berupa 2,5 kg beras per orang atau uang seharga beras tersebut. Hal ini tentunya mempengaruhi permintaan beras di pasar.
ADVERTISEMENT
Seorang pedagang beras di Pasar Jatinegara, Jakarta, Rizki (30), mengaku untuk saat ini permintaan beras masih relatif stabil seperti biasanya. Namun, permintaan akan mulai meningkat pada pekan ketiga atau keempat puasa.
Menurutnya, permintaan beras paling tinggi dari lembaga-lembaga sosial penyalur zakat. Bahkan permintaan bisa meningkat hampir setengahnya dari hari biasa.
"Biasanya dari badan amal zakat sekitar sini minta sediain beras beberapa karung buat zakat, atau masjid-masjid," ujar Rizki kepada kumparan (kumparan.com) di Pasar Jatinegara, Jakarta, Sabtu (3/6).
[Baca Juga: Pasokan Beras Melimpah ]
Ia mencontohkan, pada tahun lalu menjelang Idul Fitri, permintaan beras bisa sampai 500 kg, naik 50 persen dibandingkan hari biasa yang hanya 250-300 kg. Sedangkan untuk tahun ini, ia memperkirakan tak akan berbeda jauh kondisinya.
ADVERTISEMENT
"Tahun lalu bisa habis setengah ton lah buat zakat bersih. Tahun ini mungkin enggak beda jauh ya," katanya.
Ia pun senang dengan kondisi demikian. Karena menurutnya, semakin banyak beras yang dibeli untuk zakat, semakin besar berkahnya.
"Semakin banyak yang beli semakin berkah," tambahnya.