Zelensky Copot Menhan Oleksii Reznikov

4 September 2023 5:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara kepada prajurit Ukraina saat upacara memperingati Hari Kemerdekaan Ukraina, di Kyiv pada Kamis (24/8/2023). Foto: Sergei Chuzavkov/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara kepada prajurit Ukraina saat upacara memperingati Hari Kemerdekaan Ukraina, di Kyiv pada Kamis (24/8/2023). Foto: Sergei Chuzavkov/AFP
ADVERTISEMENT
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengumumkan pencopotan Oleksii Reznikov sebagai Menteri Pertahanan (Menhan). Pencopotan diiringi pernyataan 'pendekatan baru' di dalam Kemenhan, setelah satu setengah tahun sejak invasi Rusia.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari AFP, Reznikov yang ditunjuk sebagai Menhan tiga bulan sebelum invasi Rusia, disebut merupakan sosok yang telah memimpin sejumlah perundingan dengan negara sekutu untuk melengkapi persenjataan modern bagi Ukraina.
Pencopotan ini terjadi di tengah serangan balasan Kiev dan upaya Ukraina melawan korupsi sesuai permintaan Uni Eropa.
“Oleksii Reznikov telah melalui lebih dari 550 hari perang skala penuh,” kata Zelensky dalam pidato Minggu (4/9).
Perdana Menteri Ukraina Denys Shmyhal dan Menteri Pertahanan Oleksii Reznikov berdiri di atas salah satu tank Leopard 2 pertama yang dikirim dari Polandia di lokasi yang dirahasiakan, di Ukraina. Foto: Krystian Maj/Kanselir Perdana Menteri Polandia/via REUTERS
“Saya yakin kementerian memerlukan pendekatan baru dan format interaksi lain baik dengan militer maupun masyarakat luas,” sambungnya.
Dia menominasikan sosok Rustem Umerov, seorang Tatar (etnik) Krimea yang menjadi kepala Dana Milik Negara sejak tahun lalu, untuk menggantikan Reznikov.
“Sekarang Rustem Umerov harus menjadi kepala kementerian (pertahanan),” kata Zelensky.
ADVERTISEMENT
"Saya berharap parlemen mendukung kandidat ini," ucapnya.
Kabar Pencopotan Terdengar Sejak Awal Tahun
Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov. Foto: Sergei SUPINSKY / AFP
Reznikov adalah seorang mantan pengacara yang diangkat oleh Zelensky sebagai menteri pertahanan pada November 2021.
Sekutu dekat Zelensky, David Arakhamia, dalam sebuah pesan di Telegram pada Minggu (5/2) lalu sempat menyinggung pencopotan Reznikov, seperti dikutip dari Al Jazeera.
Terkait pertimbangan di balik pencopotan Reznikov, Arakhamia berargumen bahwa badan-badan yang berunsur ‘kekuatan’ di Ukraina — contohnya seperti Kementerian Pertahanan, tidak boleh dipimpin oleh politisi selama perang.
Melainkan, harus dipimpin oleh orang-orang yang memiliki latar belakang di bidang pertahanan atau keamanan.
Di sisi lain, audit internal terhadap prosedur pengadaan di kementerian pertahanan saat ini sedang berlangsung. Selama invasi berlangsung, Reznikov telah membantu mengamankan persenjataan Barat untuk dipasok kepada pasukan Ukraina.
ADVERTISEMENT
Pemecatannya sebagai Menhan menjadi pergantian pemerintah dengan profil tertinggi dalam serangkaian pengunduran diri dan skandal korupsi oleh menteri kabinet pemerintahan Zelensky.
Skandal korupsi itu melibatkan kontrak pasokan makanan dengan pembayaran harga yang sangat tinggi dan menimbulkan amarah luas.
Di tengah-tengah protes publik, salah satu wakil menteri Reznikov sebelumnya sudah dipecat — sementara dua pejabat senior lainnya mengundurkan diri.