Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
15 Ramadhan 1446 HSabtu, 15 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Zulhas Soal Wisata di Hutan Bogor Disegel: Boleh Buka Usaha tapi Jaga Lingkungan
15 Maret 2025 11:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Di Bogor, terutama kawasan Puncak, area wisata hingga vila disegel—bahkan ada pula yang dirobohkan.
ADVERTISEMENT
Menteri Koordinator Bidang Pangan yang juga Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, menegaskan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan meski kegiatan usaha tetap diperbolehkan.
“Jadi gini ya, kita ini kan pangan itu ada backward, ada forward,” kata Zulhas saat ditemui di Masjid Baiturrahman, Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Sabtu (15/3).
Ia menjelaskan bahwa dalam ekosistem pangan, ada keterkaitan antara kawasan konservasi, kawasan lindung, kawasan perkebunan, pertanian, dan permukiman. Jika salah satu rusak, dampaknya bisa merembet ke sektor lainnya.
“Kalau hulunya rusak, kira-kira apa yang terjadi? Air datang langsung habis menyebabkan banjir. Sawah-sawah bisa rusak, begitu kemarau bisa kekeringan,” lanjutnya.
Zulkifli juga menekankan bahwa taman nasional dan kawasan konservasi harus dijaga dengan baik. Menurutnya, perubahan fungsi lahan yang tak sesuai aturan bisa memperburuk kondisi lingkungan.
ADVERTISEMENT
“Kalau ini diubah, di sana itu harusnya perkebunan berubah fungsi. Ada 33 KSO berubah jadi wisata yang dibangun, waduh luar biasalah ya. Sudah melebihi batas-batas kemampuan alam untuk menyesuaikan, ya tentu tidak sesuai aturan ya harus dibongkar,” katanya.
Meski begitu, Zulkifli menegaskan bahwa pemerintah tidak melarang kegiatan usaha, terutama yang dilakukan anak muda. Namun, ia mengingatkan agar aspek lingkungan tetap menjadi perhatian utama.
“Bukan tidak boleh berusaha, boleh anak muda silakan berusaha. Tapi juga diperhatikan aspek lingkungannya, ini boleh apa tidak, ini menimbulkan bencana apa tidak. Saya kira buat kita anak muda juga perlu, kan kita semua kalau lingkungannya bagus, buat kita juga bagus,” ujarnya.