Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Panggung GIIAS 2019 jadi momen PT Suzuki Indomobil Sales Indonesia (SIS) pamerkan tiga mobil yang dimodifikasi khusus seperti all new Ertiga Luxury, new Carry Pick Up Fluzh, dan Jimny Tough. Mendapat sentuhan modifikasi eksklusif, ketiga cukup mencuri perhatian para pengunjung.
ADVERTISEMENT
Yulius Purwanto, Head of 4W Product Development & Accessories PT SIS mengungkapkan, tiga produk tersebut dipilih untuk tampil beda, lantaran punya hubungan yang cukup dekat dengan masyarakat atau sederhananya yang sedang laku di pasar.
“Ketiganya tentu mengusung konsep dan bahasa desain yang berbeda, dan mengemas keunggulan masing-masing melalui beberapa modifikasi. Kami harap konsumen bisa mendapat inspirasi,” kata Yulius, Kamis (25/7).
All New Ertiga Luxury Concept
Mulai dari model terlaris dari Suzuki ini. Berbeda dengan versi standar dan sporty-nya, ubahan pada grille dengan bilah tebal, dan desain bumper dengan lekukan baru membuatnya lebih mewah dan kental terasa nuansa elegan, sesuai dengan konsepnya.
Namun, bila bergerak ke area samping dan belakang mobil, aura sporty dari Ertiga berbasis tipe GX berkelir Metallic Magma Gray ini masih terpancar, khususnya dengan adanya body moulding dan back door garnish.
Ditambah lagi sektor Rear bumper yang dirancang seolah makin berisi serta dilengkapi custom reflector. velg diamond cut sebesar 18 inci yang dilapisi gun metal paint finishing.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu saja, penyematan velg diamond cut 18 inci, dilapisi gun metal paint finishing, dengan balutan profil ban 225/40, signifikan mendongkrak tampilan elegannya.
“Total biaya memodifikasi Ertiga ini bisa mencapai Rp 89-90 juta,” ucap Yulius.
New Carry Fluzh Concept
Cukup nyeleneh lagi adalah rombakan pada Suzuki Carry Pick Up, dengan tampilan eksterior yang dibalut warna Matte Chrome Steel Blue berkonsep low rider.
“Dasar pemikirannya, kami teringat pada era 80-an, banyak orang yang menggunakan pikap Carry untuk slalom. Karena itu kami coba buat seperti ini toh ada unitnya, dan ingin membuktikan kalau punya pikap Carry bisa juga bergaya,” kata Yulius.
Penampilan ini seolah menjadi alter ego dari sang tulang punggung Suzuki di Indonesia. Kesan pekerja keras hilang dan berubah menjadi kendaraan yang asyik diajak hang-out, dan mencuri perhatian.
Spal ubahannya sendiri, bagian muka tersemat front bumper warna biru dilengkapi dengan DRL. Kemudian sektor headlamp sedikit ditutup dengan eyelip agar lebih sipit. Menambah kesan canggih, side mirror dicustom menggunakan kamera. Lalu pelek belakang dan depan bergenre racing dengan profil ban depan 165 40/17 dan belakang 225/35/17
ADVERTISEMENT
“Menariknya kami menggunakan air suspension, sehingga mobil ini bisa naik turun, dan ground clearance-nya bisa sesuai kebutuhan. Biaya modifikasinya memakan Rp 170-180 juta.
Jimny Tough Concept
Iya, Suzuki Indonesia ingin membuat mobil legendanya berkemampuan off-road ini bisa tampil lebih memukau di panggung GIIAS. Bayangkan saja polesan modifkasinya memakan biaya sampai seharga satu mobil atau di kisaran Rp 140 juta.
Nuansa jantan terasa lantaran balutan eksterior berlapis raptor coating pada bagian bodi, over fender, rear bumper, serta front grille dengan warna Raptor Green & Black Matte Color.
“Konsepnya adalah kendaran off-road, tantangannya apakah mobil ini bisa kita modifikasi lebih ekstrim lagi,” kata Harold.
Pada bagian front bumper menggunakan miliknya ARB Australia, dengan roda GT Savero Komodo Extreme dengan profill tapak bergerigi, di mana velg model bead lock agar siap menghadapi medan keras dan terjal saat menjelajah.
ADVERTISEMENT
“Supaya visibilitas bisa maksimal untuk menjelajah segala medan khususnya pada malam hari disematkan tambahan penerangan LED Spotlight besutan ARB Australia,” kata Yulius.
Di sektor kaki-kaki juga dimodifikasi di mana ada penggantian pada komponen coil spring dan shock absorber.