4 Jurus Menjaga Cat Mobil Supaya Tak Cepat Kusam

Ilustrasi memoles bodi mobil Foto: Istimewa

Merawat eksterior kendaraan perlu jadi perhatian, khususnya buat pemilik mobil. Apalagi bila ingin mobil terus enak dipandang --tak kusam, dan ingin kesegaran cat terjaga.

Nah, Stefanus Yoga Putro Nugroho, owner Detailworksmotospa coba memberikan beberapa tips, untuk menjaga tubuh mobil tetap segar, apalagi saat musim kemarau ini. Berikut lebih jelasnya.

1. Intensitas mencuci mobil

Mencuci mobil dilakukan minimal satu kali dalam seminggu. Sebab, jika kotoran dan debu menempel terlalu lama akan mengakibatkan timbulnya baret halus (swirl marks).

Ilustrasi Cuci Mobil Foto: dok. Istimewa

“Kemarau identik dengan banyaknya debu. Debu itu biasanya akan nempel di bodi mobil, sebaiknya dicuci dengan air, jangan hanya dilap atau menggunakan kemoceng saja takutnya malah baret halus. Nah, setelah mencuci, pastikan juga langsung dikeringkan dengan benar, karena terik matahari sangat cepat membuat sisa air menjadi jamur (waterspot),” ucap Yoga saat dihubungi kumparan beberapa waktu lalu.

2. Gunakan wax

Setelah mencuci mobil sudah dilakukan dengan benar, pertimbangkan untuk memberikan wax. Yoga mengatakan, selain melindungi permukaan cat dari sinar UV matahari, wax juga berfungsi sebagai pelindung dari debu dan air.

“Wax itu punya sifat antistatik, jadi air dan debu enggak gampang nempel. Apalagi saat dijalan atau sedang parkir kan biasanya ada kotoran hewan, itu mempermudah saat dibersihkan,” paparnya.

Jasa Coating mobil Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan

3. Coating

Buat yang memiliki budget lebih, mengaplikasikan coating pada kendaraan juga sangat direkomendasikan. Yoga menyebut, coating memiliki durabilitas yang lebih baik dibandingkan dengan wax.

Partikel coating yang berukuran nano, akan mempermudah proses penyatuan dengan lapisan pernis mobil. Selain menjadi proteksi untuk debu dan air, coating juga bisa membuat tampilan bodi mobil jadi lebih mengkilap.

4. Jangan parkir sembarangan

Terpenting, selalu pastikan mobil dalam kondisi bersih dan jangan memarkirkannya di tempat terbuka. Gunakan cover untuk menutup bodi mobil, tapi perhatikan saat memilih jenisnya. Bisa pilih yang inner-nya lembut, atau yang lebih bagus yang ada bubble cover-nya.

Mobil yang dipamerkan di open house mobil Subaru di halaman parkir Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Ngurah Rai, Jalan Airport Ngurah Rai. Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Terakhir, jangan lupa untuk merawat dan membersihkan interior. Selain memberikan kenyamanan saat berkendara, kabin mobil yang bersih juga akan membuat sirkulasi udara yang baik bagi kesehatan.

“Di sini peran kaca film yang baik sangat penting, supaya bisa menghalau panas dan sinar UV maupun infrared secara maksimal. Apalagi untuk mobil-mobil eropa yang bahan interiornya tidak dirancang untuk tahan terhadap iklim tropis,” tuntasnya.