Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
7 Fakta Wuling Almaz, SUV 1,5 Liter Turbo
23 Januari 2019 20:29 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:48 WIB
ADVERTISEMENT
Setelah dipamerkan di Gaikindo International Auto Show (GIIAS) 2018. Wuling akhirnya merilis produk sport utility vehicle (SUV) Almaz di Aston Sentul Lake Resort & Conference Center, Sentul, Bogor, Rabu (23/1).
ADVERTISEMENT
Wuling Almaz bisa dibilang menjadi dobrakan baru pabrikan asal China tersebut. Mobil ini punya bekal yang cukup menjanjikan seperti fitur yang melimpah, meskipun harganya masih rahasia.
Mengusung mesin 1,5 liter turbo, bukan tidak mungkin kalau Wuling Almaz ini bisa menarik konsumen Honda CR-V 1,5 liter turbo. Nah, berdasarkan informasi yang dihimpun dalam acara perkenalan hari ini, kumparanOTO pun merangkum 7 fakta untuk mengetahui seluk beluk Wuling Almaz.
Arti “Almaz”
Almaz sendiri seperti diungkapkan Brand Manager Wuling Motors Indonesia, Dian Asmahani, bermakna makna diamond dan berlian. Kata tersebut berasal dari bahasa Bahasa Arab, yang bila dilihat, punya filosofis sebagai sesuatu yang indah dan stylist.
“Berlian juga merupakan batu yang kuat dan berharga, dari filosofi ini kami namakan Wuling SUV ini Almaz,” kata Dian.
ADVERTISEMENT
Beda dengan data GIIAS
Model Almaz yang resmi diperkenalkan saat ini, ternyata memiliki perbedaan dengan SUV Wuling versi pameran GIIAS 2018 lalu, khususnya soal performa mesinnya.
Mengemas mesin 1.500 cc turbocharger, Almaz yang akhirnya bakal dipasarkan di Indonesia punya tenaga 140 dk pada 5.300 rpm dan torsi 250 Nm pada 2.000-3.600 rpm. Sementara pada data yang diungkap di GIIAS 2018, ada perbedaan di mana tenaga 147 dk dan torsi 230 Nm.
Pakai CVT
Tak menghadirkan produk abal-abal, Wuling Amaz mau bersaing serius di segmen SUV medium, yang dihuni banyak pesaing-pesaing unggulan.
Salah satu yang menarik adalah disematkannya transmisi otomatis kekinian CVT, yang bisa memanjakan pengemudinya, sehingga bisa berkendara dengan nyaman.
ADVERTISEMENT
Taufik S Arief, Aftersales Director Wuling Motors menanggapi soal CVT yang dipasangkan di Almaz. Dirinya mengungkapkan, pihaknya komitmen improve produk dari sisi kenyamanan, sesuai selera konsumen, begitu juga dari sisi teknologi.
“Karena itu mengapa kami akhirnya menyematkan transmisi CVT di Almaz. Karena, kami lihat konsumen yang kami sasar ini akan lebih match dengan SUV, Turbo, dan CVT,” kata Taufik, Rabu (23/1).
Seabrek Fitur
Wuling Almaz mengandalkan fitur yang seabrek sebagai jualannya. Bahkan, Brand Manager Wuling Motors, Dian Asmahani, berani kalau Almaz dikomparasi dengan produk lain di kelasnya.
“Tapi yang jelas kami punya produk sudah dilengkapi fitur yang menarik dan bisa dilihat dikomparasi (dengan) produk lain kelebihan dan kekurangannya seperti apa,” papar Dian.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah fitur-fiturnya:
Kamera 360
Emergency Stop Signal (ESS)
Panoramic sunroof
Tyre Pressure Monitoring System (TPMS)
Anti-lock Braking System (ABS), dengan dukungan Electronic Brake Distribution (EBD) dan Brake Assist (BA)
Hill Hold Control
Traction Control System
Automatic Vehicle Holding
Electronic Stability Control
Dual Front SRS Airbags serta Side Aribag
ISOFIX
Seatbelt Reminder
Emergency Stop Signals
Cruise Control
Anti-theft Alarm
Start Stop Button
Keyless Entry
Immobilizer.
Kandungan Lokal
Wuling Almaz diproduksi Greenland International Industrial Center (GIIC Cikarang Pusat, Bekasi, Jawa Barat. Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) atau konten lokalnya sendiri, baru sebesar 40 persen saja.
Namun, Dian menjanjikan kalau nilai kandungan lokalnya akan ditingkatkan terus. Sementara dua produk sebelumnya seperti Confero dan Cortez, sudah di 50 persen. Wuling Indonesia sendiri saat ini, belum menambahkan investasi baru,di mana gelontoran pertama nilainya mencapai Rp 9 triliun.
ADVERTISEMENT
5-Penumpang
Wuling Indonesia ternyata lebih memilih untuk memperkenalkan Almaz, dengan konfigurasi lima penumpang, bukan tujuh penumpang di mana cukup banyak peminatnya.
Strategi ini tentu saja bukan tanpa sebab. Mereka sengaja merilis produk yang tidak secara langsung berhadapan dengan produk-produk besutan Jepang. Dan bukan tidak mungkin, Almaz akan punya varian 7-penumpang.
Belum Ada Harga
Meski sudah diperkenalkan, Wuling masih enggan mengungkapkan soal harganya.
Namun, berdasarkan hitung-hitungan dari data Pajak dan Retribusi Daerah, pada informasi Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB), dengan penambahan beberapa instrumen perpajakan dan biaya administrasi, harganya bisa ada di kisaran Rp 275 jutaan.