Ada Bantuan Penjualan Motor Listrik, Gesits Genjot Produksi hingga 20.000 Unit

24 Maret 2023 17:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fasilitas perakitan sepeda motor listrik GESITS Foto: Sena Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Fasilitas perakitan sepeda motor listrik GESITS Foto: Sena Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA) sebagai produsen motor listrik Gesits berencana meningkatkan jumlah produksi untuk mendapatkan lebih banyak ceruk dari jatah 200 ribu unit penerima bantuan pembelian dari pemerintah.
ADVERTISEMENT
“Kita inginnya semaksimum mungkin,” buka Direktur Utama PT WIMA, Bernardi Djumiril saat ditemui di Jakarta belum lama ini.
Lebih lanjut, Djumiril menambahkan, pihaknya berencana memproduksi motor listrik kurang lebih 15 ribu sampai 20 ribu unit hingga akhir tahun 2023.
“Tapi, itu pun kita akan menggunakan animo dari masyarakat. Kalau ada demand lebih dari masyarakat kita berusaha penuhi, kita akan sesuaikan,” imbuhnya.
Fasilitas perakitan sepeda motor listrik GESITS Foto: Sena Pratama/kumparan
Gesits punya pabrik di Cileungsi, Bogor dengan kapasitas produksi saat ini mencapai 50 ribu unit per tahun atau berkisar 4.000-an unit per bulannya. Ia menyebut, tak mau terburu-buru untuk langsung memproduksi dalam jumlah sangat banyak.
“Kita juga harus berhati-hati dalam berinvestasi, sehingga kita menghitung betul kebutuhan atau permintaan dari masyarakat, kita akan menyesuaikan produksi kita dengan permintaan market yang ada,” pungkas Djumiril.
ADVERTISEMENT
Diakuinya, sejak perusahaan tersebut berdiri 2019 lalu, penjualan motor listrik mereka cenderung stagnan. Hanya berkisar 2.000 sampai 2.500 unit setiap tahunya dengan mengandalkan satu model G1.
“Tapi dengan momentum ini (bantuan pembelian Rp 7 juta), saya dan tim juga harus siap-siap menerima order dari masyarakat sehingga sales atau produksi kita harus kita tingkatkan,” jelas Djumiril.
Fasilitas perakitan sepeda motor listrik GESITS Foto: Sena Pratama/kumparan
Dirinya juga menjamin pasokan komponen untuk merakit produknya dalam kondisi aman. Selain itu, momentum ini juga dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai kandungan lokal untuk setiap motor listrik Gesits.
“Komponen kita berusaha untuk menggunakan komponen-komponen lokal saja, jadi akan terus meningkat, of course dengan tidak mengesampingkan kualitas yang ada,” bebernya.
Gesits saat ini memiliki dua produk yakni model G1 dengan harga Rp 28,97 juta dan akan menjadi Rp 21,97 juta setelah mendapat bantuan pembelian. Serta, model Raya dibanderol Rp 27,99 juta dan akan menjadi Rp 20,99 juta setelah dipotong Rp 7 juta. Keduanya disebut telah memiliki TKDN masing-masing 60,56 persen dan 60,36 persen.
ADVERTISEMENT
***