Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mengutip Carscoops, Mizuno tidak memberikan banyak penjelasan mengapa nama Afeela terpilih. Namun, kata ‘feel’ di antara nama Afeela adalah inti dari pengalaman mobilitas yang ingin mereka bangun.
Jenama asal Jepang ini juga memperkenalkan mobil listrik konsep pertamanya yang cukup unik. Di bagian depannya, terdapat informasi yang bisa dibagikan kepada siapapun yang melihatnya dari luar.
Informasi yang diperlihatkan di bagian depan tersebut bisa berupa cuaca, status pengisian daya mobil, atau bahkan iklan dari pihak tertentu misalnya Spiderman: No Way Home.
Secara dimensi, prototipe sedan listrik ini punya dimensi panjang 4.894 mm, lebar 1.900 mm dan tinggi 1.460 mm. Wheelbase-nya sendiri berukuran 3.000 mm.
Sedikit ramping dibandingkan mobil konsep Sony Vision-S 01 yang melantai di CES (Consumer Electronics Show) tiga tahun lalu yang punya ukuran panjang 4.894 mm, lebar 1.450 mm dan tinggi 1.899 mm dengan wheelbase 3.030 mm.
ADVERTISEMENT
Interiornya sendiri akan menggunakan teknologi tinggi. Ada layar besar yang membentang selebar interior. Ini terdiri dari klaster instrumen digital di bagian pengemudi, sistem infotainment di bagian tengah dan kursi penumpang serta cermin samping digital di tepi luarnya.
Setir kemudinya punya gaya yoke dengan rotary gear selector berbentuk knop putar pada transmisinya. Ada pula floating center console dengan berbagai fitur canggih.
Di baris kedua, penumpang bisa menikmati dua head unit sebagai hiburan selama perjalanan serta melihat pemandangan langit melalui panoramic roof yang punya ukuran cukup besar.
Spesifikasinya sendiri masih belum diungkap oleh pabrikan. Namun, gambar interior menunjukkan kalau mobil setrum ini punya jarak tempuh 377 kilometer dengan daya 75 hingga 80 persen.
ADVERTISEMENT
Pre-order akan dibuka pada 2025, serta produksi dan distribusi pertama di kawasan Amerika Utara akan dilakukan pada 2026.