AHM Siapkan Materi Pelatihan Safety Riding Pemilik Motor Listrik Honda

PT Astra Honda Motor (AHM) perkenalkan Safety Riding untuk penggunaan motor listrik di Jakarta, Rabu (28/2). Foto: dok. AHM

Tak sekadar menjual produk motor listrik, PT Astra Honda Motor (AHM) juga sudah menyiapkan paket pelatihan berkendara aman atau safety riding khusus untuk pengguna kendaraan listrik Honda di Indonesia.

Ini merupakan wujud dari komitmen AHM untuk menciptakan rasa aman dan menyenangkan bagi masyarakat Tanah Air dalam aktivitasnya menggunakan motor listrik Honda.

Sejauh ini, Honda sudah memiliki dua produk elektrik yang dipasarkan yakni EM1 e: dan EM1 e: Plus. Sebagai bagian dari upaya untuk menuju netralitas karbon pada masa yang akan datang.

"Kami ingin menghadirkan produk dan layanan terbaik untuk pengguna sepeda motor listrik Honda secara komprehensif dengan menyiapkan program pelatihan keselamatan berkendara," ujar General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin.

Instruktur Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan penjelasan. Foto: Sena Pratama/kumparan

Menurut pria yang karib disapa Muhib ini, sepeda motor listrik adalah sebuah teknologi baru yang memiliki karakter berbeda. Sehingga pihaknya ingin memberikan solusi berkendara yang berkelanjutan, caranya melalui Safety Riding Center Honda yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.

Saat ini, AHM bersama dengan main dealer Honda telah memiliki 9 pusat pelatihan safety riding yang tersebar di daerah Serang, Jambi, Tangerang, Yogyakarta, Surabaya, Pekanbaru, Medan, Bandung dan Cikarang.

kumparan berkesempatan untuk mengikuti salah satu pelatihan keselamatan berkendara, langsung bersama dengan instruktur Safety Riding AHM. Model yang jadi uji coba tentu saja menggunakan motor listrik EM1 e:.

PT Astra Honda Motor (AHM) perkenalkan Safety Riding untuk penggunaan motor listrik di Jakarta, Rabu (28/2). Foto: dok. AHM

Salah satu instruktur Safety Riding AHM, Hendrik Ferianto memberikan ilmu mengenai dasar mengemudikan motor listrik yang aman dan tepat.

"Pertama saat akselerasi awal, jangan langsung membuka tuas akselerator. Dia akan menghentak, makanya perlu menarik tuas rem belakang. Kemudian buka tuas akselerator bersama dengan tuas rem secara perlahan, maka motor akan berjalan mulus," kata Hendrik di Jakarta (28/2).

Kemudian soal cara membawa motor listrik yang minim suara di jalan raya dengan objek atau kendaraan lain di sekitarnya. Hingga panduan jaga jarak aman.

***