Alasan HPM Belum Jual Honda CR-V Hybrid

19 Februari 2021 18:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Honda CR-V PHEV resmi meluncur di pameran otomotif Beijing 2020.  Foto: Honda
zoom-in-whitePerbesar
Honda CR-V PHEV resmi meluncur di pameran otomotif Beijing 2020. Foto: Honda
ADVERTISEMENT
Honda CR-V facelift resmi meluncur pada Kamis (18/2/2021). Ada 3 varian dan 2 pilihan mesin yang ditawarkan Honda CR-V facelift untuk pasar Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pertama ada Honda CR-V facelift varian 2.0 liter yang menggendong mesin bensin berkapasitas 2.0 liter i-VTEC Naturally Aspirated. Pada varian ini ditawarkan dengan harga Rp 489 juta.
Lalu kedua ada Honda CR-V facelift varian 1.5 liter Turbo. Sesuai dengan namanya, varian ini mengadopsi mesin bensin 4-silinder VTEC DOHC berkapasitas 1.5 liter turbocharger. Untuk harganya, varian ini dibanderol Rp 522,5 juta.
Terakhir ada Honda CR-V facelift varian 1.5 liter Prestige Turbo. Pada varian ini juga menggunakan jantung pacu yang sama seperti sebelumnya, hanya saja dibekali ragam fitur yang lebih lengkap, termasuk paket fitur keselamatan Honda Sensing. Varian ini diniagakan oleh Honda dengan harga Rp 577 juta.
Honda CR-V Facelift Foto: dok. Honda Prospect Motor
Dari ketiga varian yang ditawarkan Honda CR-V facelift itu, sayangnya masih belum terdapat varian Honda CR-V hybrid. Padahal kehadiran Honda CR-V hybrid ini sudah cukup banyak dinantikan konsumen Indonesia.
ADVERTISEMENT
Apalagi, saat ini Honda jadi salah satu merek Jepang yang belum juga menawarkan mobil hybrid-nya di Indonesia. Menjawab belum hadirnya Honda CR-V facelift, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy, mengatakan saat ini pihaknya sedang menunggu waktu yang tepat sambil terus mempelajari segala sesuatunya.
“Elektrifikasi itu kami harus mempelajari benar-benar ya segala sesuatunya, yaitu infrastrukturnya, lalu dari sisi regulasinya, dari sisi konsumennya. Jadi harus pelajari benar-benar, supaya apa yang kami keluarkan itu sesuai dengan maunya konsumen,” ucap Yusak Billy pada peluncuran Honda CR-V facelift, Kamis (18/2).
Honda CR-V Facelift. Foto: dok. Honda Thailand
Lebih lanjut, Billy juga tidak menampik apabila pihaknya masih menunggu dahulu regulasi terkait program LCEV yang akan diterapkan pemerintah pada Oktober mendatang.
ADVERTISEMENT
Apabila semua itu sudah jelas, harapannya produk elektrifikasi yang akan diperkenalkan nanti akan tepat sasaran dan benar-benar dapat bermanfaat mengurangi emisi gas buang.

Spesifikasi Honda CR-V Hybrid

Adapun saat ini, Honda memang memiliki line up produk Honda CR-V hybrid di pasar global. Menyoal spesifikasinya, Honda CR-V hybrid mengusung kombinasi mesin bensin 4 silinder segaris DOHC i-VTEC berkapasitas 2.0 liter naturally aspirated dengan 2 motor listrik synchronous permanent magnet.
Honda CR-V PHEV resmi meluncur di pameran otomotif Beijing 2020. Foto: Autohome
Pada mesin bensinnya menghasilkan tenaga 143 dk pada putaran mesin 6.200 rpm dan torsi 175 Nm pada putaran mesin 3.500 rpm. Sementara untuk motor listriknya, diklaim mampu menyuplai tenaga 181 dk pada putaran mesin 5.000 hingga 6.000 rpm dan torsi maksimum 314 Nm pada putaran mesin 0 hingga 2.000 rpm.
ADVERTISEMENT
Untuk menyuplai kebutuhan tenaga listriknya, mobil ini dibekali dengan baterai lithium-ion berkapasitas 1.4 kWh. Di pasar global, Honda CR-V facelift hybrid diniagakan dengan harga mulai dari Rp 450 jutaan.
***