Awas Bahaya Debu Vulkanik Gunung Semeru ke Mobil, Begini Cara Bersihkannya

5 Desember 2021 5:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mobil terkena debu vulkanik Foto: Tomy W Utomo/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mobil terkena debu vulkanik Foto: Tomy W Utomo/kumparan
ADVERTISEMENT
Gunung Semeru erupsi pada Sabtu (4/12). Debu vulkanik keluar dari fenomena tersebut, ternyata tak hanya berbahaya bagi manusia tapi juga mobil.
ADVERTISEMENT
Dealer Technical Support PT Toyota-Astra Motor (TAM) Didi Ahadi mengatakan, debu vulkankik mengandung bahan silica yang berujung tajam dan Asam yang sifatnya korosif.
"Sehingga apabila proses pembersihan kendaraan tidak tepat maka akan menyebabkan baret pada area body kendaraan, kaca, sampai merusak komponen rem dan bagian kendaraan yang lain," ucapnya kepada kumparanOTO, Sabtu (4/12).
Berikut tahap membersihkannya.

Eksterior mobil

Debu Vulkanik mempunyai sisi-sisi yang tajam, maka sebaiknya pembersihan pada kendaraan dilakukan dengan menyemprot seluruh bagian eksterior kendaraan dengan air sebagai tahapan awal.
Ilustrasi cuci mobil sendiri. Foto: dok. myfirstuk
"Lakukan ini hingga debu vulkanik yang melekat pada bagian body eksterior dapat terlepas oleh tekanan air. Ini supaya tak bikin baret," ucapnya.
Kemudian bersihkan body dan kaca mobil pakai kain lembut. Lebih baik baik gunakan shampoo mobil supaya hasil maksimal.
ADVERTISEMENT
"Perhatikan, bila masih terasa ada debu vulkanik di bodi mobil sebaiknya hentikan pengelapan. Lalu lakukan penyemprotan air lagi lebih banyak pada area yang masih terpapar," tutur Didi.
Ingat, pembersihan juga dilakukan pada area wiper dan bawah mobil. Terakhir, semprotkan air ke seluruh bagian mobil.
Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur dilaporkan mengalami erupsi yang disertai awan panas guguran, Sabtu (4/12) sekitar pukul 15.00 WIB. Foto: Dok. Istimewa

Rem sampai komponen saringan udara

Sangat disarankan pemilik mobil agar melakukan pembersihan, dan pemeriksaan secara detail pada area rem agar kinerja rem tetap optimal.
Kemudian periksa juga komponen saringan udara, dengan melakukan pemeriksaan ke bengkel resmi, supaya diketahui apakah cukup dibersihkan atau perlu dilakukan penggantian.
"Kami menyarankan untuk menghubungi bengkel resmi kami, untuk pemeriksaan lebih lanjut guna mengetahui dan memastikan bahwa debu tidak sampai masuk ke dalam saluran udara mesin," tuturnya.
ADVERTISEMENT