Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Baterai Mobil Listrik GWM di RI Disuplai Gotion, Produksi Akhir 2024
22 Maret 2024 9:30 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Mungkin produksi di akhir atau awal tahun depan, hybrid duluan semester dua sudah jalan. Untuk BEV antara akhir atau awal tahun depan," buka General Manager GWM Indonesia Constantinus Herlijoso saat ditemui kumparan di Jakarta, Kamis (21/3).
GWM juga akan memanfaatkan partner lokal, yakni Gotion Green Energy Solutions untuk menyuplai baterai mobil listrik GWM, dalam hal ini di bawah merek ORA, yang nantinya sebagai brand yang menjual produk kendaraan listrik murni di Indonesia.
"Rencananya begitu. Kalau yang hybrid belum tentu, kami lagi lihat juga tergantung GWM-nya bagaimana, karena hybrid kalau GWM yang suplai enggak ada isu. Kalau untuk kejar lokal konten tentu saja cari partner di Indonesia," lanjutnya.
Sementara itu bagi Gotion Energy, ini merupakan kolaborasi terbarunya bersama pabrikan otomotif yang ada di Tanah Air, untuk memasok baterai ke kendaraan listrik yang diproduksi lokal.
ADVERTISEMENT
"Pertama Wuling, kemudian DFSK untuk Seres, lalu Neta, kemudian GWM untuk memasok kendaraan listriknya," kata representatif Gotion Green Energy Solutions kepada kumparan.
Sejauh ini GWM Indonesia di bawah payung distributor multi-merek Inchcape sudah meniagakan kendaraan hybrid melalui brand yang berbeda-beda. Pertama Tank 500 dan kedua Haval H6. Dua-duanya menggendong teknologi hybrid.
Tank 500 mengisi segmen luxury SUV full size yang dibanderol Rp 1,19 miliar. Tampilannya begitu mewah serupa Land Cruiser. Utilitasnya sudah barang tentu untuk mengakomodasi hobi offroad.
Di sisi lain Haval H6 yang dijual Rp 595,8 juta mengisi segmen SUV medium. Perawakannya berupa SUV monokok perkotaan. Klaim pabrikan konsumsi bahan bakarnya bisa 19,8 km/liter.
Live Update