Belum Banyak yang Tahu, Suzuki Jual MPV Kembaran Nissan Serena
PerbesarADVERTISEMENT
Kerja sama Suzuki ternyata bukan cuma bareng Toyota, melainkan dengan pabrikan Jepang lainnya, Nissan. Buah kolaborasi antar keduanya melahirkan Suzuki Landy, produk rebadge Nissan Serena .
ADVERTISEMENT
Pabrik Nissan di Oppama, Jepang memproduksinya dengan emblem Suzuki. Kemitraan ini pun sejatinya sudah berlangsung sejak 2007 lalu sampai Landy memiliki 3 generasi dari Serena C25, C26, dan terbaru C27.
Secara tampilan, Nissan coba memoles Suzuki Landy supaya tidak identik dengan Serena. Utamanya pada rework desain grille dan tentunya emblem.
Namun, eksterior samping dan belakang seperti tidak ada diferensiasi yang signifikan, lekukan bodi dan guratan garis yang ada mirip. Pun dengan interiornya yang tampak sebelas-dua belas.
Keduanya sama-sama menawarkan akomodasi maksimal 8-penumpang. Sebab jok tengahnya bisa diatur sliding-nya kanan-kiri, sehingga bisa diisi 3-penumpang.
Ingin ruang lebih lega lagi, bisa sliding kursi tengah sampai belakang selonjoran pun enggak akan mentok dengan jok baris depan.
ADVERTISEMENT
Sementara jok belakangnya juga proper buat mengangkut 3 orang dewasa karena ada headrest tengah. Biar makin betah, ada kisi-kisi AC ada tiap baris yang letaknya di samping atas plafon.
Namun jika butuh bagasi yang lebih lega lagi misalnya untuk angkut tanaman anthurium atau janda bolong misalnya, kursi belakang bisa dilipat seperti Innova.
Masih dari fitur penunjang kenyamanan dan akomodasi khas MPV, selain pintu geser juga ada pintu bagasi yang bisa dibuka dengan 2 mode: keseluruhan pintu atau jendelanya saja, yang memudahkan untuk penyimpanan barang.
Kemudian peranti keselamatannya juga ada kemiripan dengan Nissan Intelligent Mobility, sebab ada radar yang dipasang di sekujur bodi, untuk mengaktifkan:
ADVERTISEMENT
Pilihan mesin Suzuki Landy si kembaran Nissan Serena
Ada dua macam jantung mekanis yang tersedia dan lagi-lagi persis Nissan Serena, yakni mesin 1.997 cc DOHC bertenaga 150 dk di 6.000 rpm dan torsi puncak 200 Nm pada 4.400 rpm.
Kedua berupa teknologi hybrid, mesin yang sama kemudian dicangkokkan motor listrik serta baterai dengan tambahan tenaga hingga 2,5 dk dan torsi 48 Nm. Selain lebih bertenaga, konsumsi bahan bakarnya juga lebih efisien dengan klaim 16,6 km per liter.
Dua-duanya tersedia dalam penggerak 2WD atau 4WD dengan transmisi CVT. Jadi pilihannya tinggal sesuaikan dengan kebutuhan.
Oke lanjut ke harga ya, Suzuki Landy a.k.a kembaran Nissan Serena ini dilepas ke pasaran Jepang dengan banderol mulai dari Rp 389,9 sampai 486 jutaan.
ADVERTISEMENT