Berburu Vespa LX, S, dan Sprint Bekas, Harganya Mulai dari Rp 25 Jutaan
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun, harga barunya yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan motor Jepang pada kelas yang sama, membuat tak semua orang mampu meminangnya.
Tapi, tak perlu risau, sebab unit bekasnya bisa menjadi pilihan alternatif buat yang ingin tetap memboyong skutik asal Italia tersebut.
Tidak sedikit kondisi yang ditawarkan masih terlihat seperti baru, contohnya seperti koleksi dagangan milik diler Vespa matik bekas di kawasan Depok, Vescooter. Apa saja itu? Berikut daftarnya.
Vespa LX 3V
“Kita ada beberapa tipe dari LX dan S, kemudian Primavera dan Sprint juga tersedia. Harga termurah saat ini ada di Rp 25 jutaan sudah dapat,” buka General Manager Vescooter, Yudit Destiara ketika ditemui kumparan (7/9).
Modal Rp 25 jutaan, dilernya menawarkan unit Vespa LX bekas lansiran tahun 2013. Sementara, Yudit menambahkan, pasaran harga bekas Vespa LX untuk tahun yang sama berada di rentang harga Rp 25 jutaan hingga Rp 27 jutaan.
ADVERTISEMENT
Vespa LX tahun 2013 atau yang dikenal Vespa LX 150 3V menggendong mesin berkubikasi 150 cc dengan tenaga 11,6 dk pada 7.500 rpm dan torsi 12 Nm di 5.000 rpm.
Bicara fitur, Vespa LX 150 3V sudah dilengkapi dengan fitur immobilizer dan velg alloy khas Vespa untuk roda depannya.
Vespa S
Pilihan lainnya, ada kembarannya yang memiliki tampang lebih sporty dengan desain batok lampu berbentuk kotak dan desain speedometer yang lebih berkarakter.
“Untuk Vespa S 3V bekas saat ini berada di angka Rp 27 untuk tahun 2013 dan Rp 30 juta untuk tahun 2016. Sementara untuk yang i-get yang belum facelift sekitar Rp 33 jutaan, kalau yang facelift 2020 kita jual Rp 38 jutaan,” imbuh Yudit.
ADVERTISEMENT
Bicara spesifikasi mesin, sama persis yang digunakan pada Vespa LX 3V berkapasitas 150 cc 1-silinder berpendingin udara. Sementara untuk versi i-get memiliki kapasitas mesin yang lebih kecil yakni 125 cc.
Mesin baru tersebut memiliki keluaran tenaga sebesar 10,2 dk pada 7.600 rpm dan torsi 10,2 Nm di 6.000 rpm.
Vespa Primavera 3V
Kalau mau naik kelas, bisa melirik Vespa Primavera yang menggunakan mesin 3-katup 1-silinder berkubikasi 154,8 cc.
“Untuk Primavera kita ada di Rp 35-an juta tahun 2014 atau 2015-an lah ya, Rp 30 jutaan juga ada, semua tergantung kondisi,” jelas Yudit.
Bicara performa, jantung pacunya mampu menghasilkan tenaga 11,6 dk pada 7.500 rpm dan torsi 12 Nm di 5.000 rpm dan sudah mengantongi sertifikasi Euro 3.
ADVERTISEMENT
Vespa Sprint
Bagi yang menyukai tampilan yang lebih garang, Vespa Sprint coba untuk dilirik. Untuk versi yang masih menggunakan mesin 3V, dilernya menjual dengan harga Rp 33 jutaan.
“Waktu itu statusnya pajak off, kalau mau diperpanjang bisa kami bantu karena kita ada timnya sendiri. Tapi mostly kita jual unit yang pajak on dan panjang,” ujar Yudit.
Sementara untuk Sprint yang sudah menggunakan mesin berteknologi i-get, dijual dengan harga Rp 40 juta untuk lansiran tahun 2017.
Menyoal spesifikasi, Vespa Sprint 3V menggunakan mesin 150 cc dengan tenaga 11,6 dk pada 7.500 rpm dan torsi 12 Nm di 5.000 rpm.
Adapun, Yudit memastikan, Vespa bekas yang diniagakan oleh dilernya berstatus siap pakai dan dalam kondisi baik.
“Ada kala yang namanya motor bekas itu tidak 100 persen siap pakai, namun kelebihan diler kami, ada proses quality control, sehingga memastikan semua unit siap jual dan layak pakai. Bahkan hanya diler kita yang memiliki garansi setelah pembelian, sehingga memberikan rasa aman dan nyaman,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Calon pembeli juga dapat menggunakan berbagai metode pembayaran selain tunai dan transfer yakni menggunakan skema kredit.
“Kreditnya itu kita ada dua, ada via leasing pakai Adira, bisa juga pakai credit card yang biasanya disambungkan ke marketplace. Jadi semua bank bisa dan nol persen, kalau pakai cicilan credit card. Untuk DP mulai dari Rp 5,5 juta,” terang Yudit.
Untuk syarat pengajuannya, calon pembeli cukup menyediakan identitas diri seperti KTP, lalu rekening koran atau slip gaji, rekening listrik, kemudian usia minimal 21 tahun, dan sudah tercatat minimal satu tahun bekerja.
***