Berita Populer: Detail Suzuki Avenis 125; Suzuki V-Strom SX di IMOS 2022

2 November 2022 8:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suzuki Avenis 125.  Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suzuki Avenis 125. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
Galeri foto-foto detail motor skutik terbaru Suzuki Avenis 125 menjadi berita populer pembaca kumparanOTO, Selasa (1/11).
ADVERTISEMENT
Kemudian soal peluang hadirnya Suzuki V-Strom SX di IMOS 2022, serta tips cara putar balik aman yang sayang Anda lewatkan.
Berikut rangkuman berita populer kumparanOTO.

Foto: Detail Si Motor Viral Suzuki Avenis 125

Suzuki Avenis 125. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Suzuki Avenis 125 menawarkan bentuk yang tak biasa untuk selera orang Indonesia. Maklum, pengembangannya di India dan menjadi produk global. Misalnya di Prancis juga Inggris.
Bagi yang tertarik, siapkan dana Rp 30 juta pas, dapat kembali Rp 30 ribu karena harganya Rp 29,970 juta. Distribusi unit ke konsumen dilakukan pada November ini, setelah melakoni debutnya di Indonesia pada 25 Oktober 2022 lalu.
Bicara keunikan selain dari wujud, rupanya ada beberapa fitur yang membuat Suzuki Avenis 125 beda dari skutik lain. Misalnya engine cut off yang biasanya ada di motor sport, serta mulut tangki bensin yang diposisikan di bagian buritan.
ADVERTISEMENT

Suzuki V-Strom SX Bakal Hadir di IMOS 2022?

Suzuki V-Strom SX 250. Foto: Dok. Suzuki
Motor skutik Suzuki Avenis nyatanya bukan satu-satunya display produk yang akan mejeng di Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 nanti.
Salah satu tenaga penjual Suzuki menyebut, pabrikan akan menampilkan motor bergaya adventure. “Nanti ada (Suzuki) V-Strom di IMOS besok,” buka tenaga penjual tersebut kepada kumparan.
Masih menurut wiraniaga itu, Suzuki V-Strom nantinya baru akan jadi barang pajangan saja dan belum dijual secara resmi.

Manuver Putar Balik Rawan Tabrak Belakang, Begini Cara Amannya

Ilustrasi rambu u turn atau putar balik. Foto: wuling.id
Instruktur Keselamatan Berkendara dan Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengimbau, pengendara harus berhati-hati saat melakukan manuver putar balik. Sebab, banyak potensi bahaya terutama blindspot yang terjadi ketika melakukannya.
ADVERTISEMENT
“Bahaya tidak selalu di depan. Bahaya itu bisa di kanan, kiri ada di sisi belakang. Bahaya di depan mudah dilihat, diukur dan diantisipasi. Bahaya di belakang tidak mudah diantisipasi kecuali kita melihat kaca spion. Nah, saat u-turn ini potensi tabrak belakangnya besar karena ada blindspot makanya sebelum melakukan aksi manuver dan lain-lain harus melihat kaca spion dulu ,” bukanya saat dihubungi kumparan belum lama ini.
Baru-baru ini, kecelakaan saat putar balik arah terjadi di daerah Semarang viral di media sosial. Mengutip video yang diunggah oleh akun Instagram infokejadian_semarang, sebuah mobil hitam tertabrak truk dari arah belakang di titik lokasi putar balik. Diketahui, mobil tersebut hendak berputar balik dan berhenti di lajur kanan jalan.
ADVERTISEMENT