Berita Populer: Konsumsi BBM Veloz; Soal Mobil Listrik Murah Hyundai

25 Maret 2024 8:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toyota Veloz berpose di wilayah samping Jembatan Ampera, Palembang. Foto: Sena Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Toyota Veloz berpose di wilayah samping Jembatan Ampera, Palembang. Foto: Sena Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
Artikel yang menceritakan road trip kumparan Jakarta-Palembang menggunakan Toyota Veloz, merupakan berita populer kumparanOTO pada Minggu 24 Maret 2024.
ADVERTISEMENT
Selain itu menyoal mobil listrik murah Hyundai, ternyata juga menarik perhatian banyak pembaca kumparan. Berikut rangkuman selengkapnya.

Dipakai Road Trip ke Palembang, Konsumsi BBM Toyota Veloz 13,7 Km/liter

Ternyata, setidaknya saya butuh waktu lebih kurang lima tahun untuk benar-benar bisa mencoba salah satu ruas jalan tol trans Sumatera. Momennya saya manfaatkan kala berkunjung ke Palembang beberapa waktu lalu.
Menggunakan Toyota Veloz terbaru, perjalanan darat perdana saya di tanah Sumatera dimulai. Bersama tim dari kantor di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan, sejatinya saat itu saya 'menemani' mobil lainnya yakni Toyota Yaris Cross hybrid yang sedang diuji coba.

Hyundai Gak Bermain di Segmen Mobil Listrik 'Murah'

Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, pasar mobil konvensional atau mesin bakar internal (ICE) sudah mulai menemui titik stagnan alias jenuh.
ADVERTISEMENT
"Pasar otomotif di Indonesia, yang namanya ICE itu sudah saturated model apa pun ada. Kalau elektrik kan masih. Justru kalau ditanya apa strategi Hyundai ke depannya, yang pasti kami harus agresif juga memperkenalkan produk baru," ujar pria yang karib disapa Frans ini.

50 Orang Daftar Mau Beli Toyota GR Corolla, Estimasi Harga Rp 1,3 Miliar

Toyota GR Corolla diklaim sudah mengantongi pembeli potensial sebanyak 50 orang, demikian dikatakan Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy.
"Belum ada SPK (surat pemesanan kendaraan) karena baru pre-booking, yang sudah masuk listing ke kita sekitar 50 konsumen. Tapi ini belum ada SPK," terang Anton ditemui di Jakarta belum lama ini.