Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Berita Populer: Laporkan Pelanggaran di Vietnam Dibayar; Modifikasi Honda WR-V
9 Januari 2025 8:00 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Warga Vietnam yang laporkan pelanggaran lalu lintas dibayar negara menjadi berita populer kumparanOTO, Rabu (8/1).
ADVERTISEMENT
Honda WR-V dibikin ala Cherokee, cocok jadi rujukan modifikasi, serta Geely comeback Indonesia 22 Januari 2025 usai ‘hengkang’ satu dekade lalu juga menarik perhatian banyak pembaca.
Selengkapnya rangkuman berita populer kumparanOTO.
Warga Vietnam yang Laporkan Pelanggaran Lalu Lintas Dibayar Negara
Demi menekan angka kecelakaan lalu lintas, pemerintah Vietnam menerapkan aturan baru yang bisa dibilang unik. Pemerintah akan memberikan imbalan kepada masyarakat yang melaporkan pelanggaran lalu lintas kepada polisi.
Disitat dari Carscoops, pemerintah Vietnam bakal memberikan imbalan hingga sebesar 5 juta VND atau sekitar Rp 3,2 juta kepada masyarakat yang melaporkan pelanggaran lalu lintas.
Honda WR-V Dibikin Ala Cherokee, Cocok Jadi Rujukan Modifikasi
Modifikasi karya tuner asal Jepang selalu menyegarkan mata dengan hasil yang tidak terbayangkan sebelumnya. Salah satunya adalah karya dari DAMD.
ADVERTISEMENT
Pada pameran Tokyo Auto Salon tahun ini DAMD kembali menghadirkan karya modifikasi terbarunya. Kali ini giliran Honda WR-V Reverb dimodifikasi jadi Jeep Cherokee XJ. Dari segi tampilan, mobil ini punya karakter modern klasik.
Geely Comeback Indonesia 22 Januari 2025 Usai ‘Hengkang’ Satu Dekade Lalu
Indonesia akan kembali kedatangan merek mobil China yang akan melakoni debut ulang pada 22 Januari 2025, yaitu Geely. Kenapa dikatakan demikian? Karena pabrikan otomotif tersebut sejatinya pernah hadir di Indonesia sebelumnya.
Sejarah mencatat, Geely memulai bisnis di Tanah Air pada 2010 melalui perusahaan Geely Mobil Indonesia, yang kendalinya dipegang langsung oleh prinsipal Zhejiang Geely Holding Group.