Berita Populer: Mobil Listrik Baru Shin Tae-yong; Harga BAIC BJ40 di Indonesia

15 Mei 2024 8:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menerima mobil listrik Genesis Electrified G80 di Jakarta. Foto: Soni Insan Bagus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kepala pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menerima mobil listrik Genesis Electrified G80 di Jakarta. Foto: Soni Insan Bagus/kumparan
ADVERTISEMENT
Informasi mengenai penyerahan mobil listrik Genesis Electrified G80 kepada kepala pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong jadi berita populer kumparanOTO, Selasa (14/5).
ADVERTISEMENT
Kemudian jip tiruan Rubicon dari China BAIC BJ40 dijual di Indonesia di bawah Rp 1 miliar, serta soal konversi bus standard deck (SD) menjadi Super High Deck (SHD).
Selengkapnya rangkuman berita populer kumparanOTO.

Mobil Listrik Genesis G80 Jadi 'Kendaraan Dinas' Baru Shin Tae-yong

Performa tim nasional (Timnas) Indonesia di kancah AFC U-23 Asian Cup 2024 membawa berkah tersendiri bagi ketua pelatih Shin Tae-yong. Ia diganjar sebuah mobil listrik Genesis Electrified G80 versi Long Wheelbase.
Melalui keterangan resmi PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), kegiatan ini merupakan dukungan lanjutan pabrikan Korea Selatan itu kepada Timnas Indonesia yang telah dilakukan sejak dua tahun yang lalu.

Mobil China BAIC BJ40 Mirip Rubicon Meluncur, Harga di Bawah Rp 1 Miliar

Merek otomotif baru asal China, BAIC, mulai meluncurkan mobilnya di Indonesia. Adalah BJ40 Plus yang perawakannya serupa Jeep Wrangler Rubicon dan X55 II sebagai medium SUV dengan bahasa desain kekinian.
ADVERTISEMENT
Bisnis BAIC dipegang oleh PT Jio Distribusi Indonesia sebagai agen tunggal pemegang merek di dalam negeri, yang merupakan anak perusahaan JHL Group, yang juga induk DAS Indonesia sebagai distributor Jeep di Indonesia.

Konversi Bus Standard Deck Menjadi Super High Deck, Apakah Aman?

Ketua KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi), Soerjanto Tjahjono menyoroti dugaan perubahan spesifikasi bodi bus maut PO Putera Fajar yang mengalami kecelakaan di Ciater, Subang akhir pekan lalu.
"Perubahan tersebut bisa saja mempengaruhi kelimbungan kendaraan," kata Soerjanto di Terminal Subang, Minggu (12/5).