Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Berita Populer: Mobil Listrik Sandiaga Uno Mogok; Melihat Produksi Yaris Cross
8 Agustus 2023 8:45 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Artikel yang membahas mobil listrik Hyundai IONIQ 5 milik Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, merupakan berita populer kumparanOTO pada Senin 7 Agustus 2023.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kumparan menyaksikan langsung proses produksi Toyota Yaris Cross di pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang juga menarik perhatian pembaca. Berikut rangkuman selengkapnya.
Kata Hyundai Soal Mobil Listrik IONIQ 5 Sandiaga Uno yang Mogok
Mobil listrik Hyundai IONIQ 5 Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mogok ketika akan digunakan. Kejadian itu terjadi ketika berada di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (4/8) dan diunggah di akun Instagram pribadinya, sandiuno.
Sandiaga mengaku baru pulang dari kunjungan kerja di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Setelah tahu mobil listriknya tak bisa dipakai, politikus PPP ini segera berlari menuju kendaraan patwal dan mengaku baru pertama kali terjadi.
Melihat Produksi Toyota Yaris Cross di Karawang Plant 2
Sejumlah pekerja tengah sibuk merakit komponen inti kendaraan elektrifikasi yang akan digunakan Toyota Kijang Innova Zenix dan Yaris Cross. Mereka bekerja secara dua shift dan mampu memproduksi 260-270 battery pack dalam satu hari.
ADVERTISEMENT
Produksi dua model elektrifikasi di Indonesia merupakan sebuah pencapaian bagi jenama asal Jepang itu. Wakil Presiden Direktur TMMIN, Bob Azam, bilang bahwa aktivitas mereka mengikuti perkembangan industri otomotif dalam negeri.
Toyota Indonesia Akan Lokalisasi Motor Listrik untuk Model Elektrifikasi
Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Nandi Julyanto mengungkap rencana menambah lokalisasi komponen inti kendaraan elektrifikasi. Itu ia sampaikan saat berbincang dengan sejumlah awak media di Karawang Plant, Senin (7/8).
“Kami akan mengkaji untuk motor dan PCU (produksi lokal),” kata Nandi. Saat ini, TMMIN masih melihat sejumlah supplier yang memungkinkan untuk memproduksi komponen tersebut secara lokal.