Berita Populer: Penjualan Mercedes-Benz Indonesia Turun; Target Operasi Zebra

15 Oktober 2024 8:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi logo Mercedes-Benz. Foto: REUTERS / Francois Lenoir
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi logo Mercedes-Benz. Foto: REUTERS / Francois Lenoir
ADVERTISEMENT
Ini yang bikin penjualan Mercedes-Benz Indonesia turun 30 persen menjadi berita populer kumparanOTO, Senin (14/10).
ADVERTISEMENT
Ada Operasi Zebra hari ini, ini 14 jenis pelanggaran yang jadi target, serta dipersulit di Barat, ini strategi merek mobil listrik China kuasai pasar global juga menarik perhatian banyak pembaca.
Selengkapnya rangkuman berita populer kumparanOTO.

Ini yang Bikin Penjualan Mercedes-Benz Indonesia Turun 30 Persen

Penjualan Mercedes-Benz di Indonesia mengalami penurunan sebesar 30 persen sepanjang Januari-September 2024. Demikian disampaikan Sales and Marketing Director PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia Kariyanto saat ditemui beberapa waktu lalu.
“Memang tahun ini bukan tahun terbaik untuk kami karena memang kita bicara lihat data Gaikindo penjualan kami sampai September mengalami penurunan kurang lebih 30 persen,” kata Kariyanto.

Ada Operasi Zebra Hari Ini, Ini 14 Jenis Pelanggaran yang Jadi Target

Direktorat jenderal Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar Operasi Zebra Jaya 2024. Rencananya operasi ini digelar di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi mulai Senin (14/10/2024) hingga Minggu (27/10/2024).
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman resmi Korlantas Polri, operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib lalu lintas. Selain itu juga untuk menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas.

Dipersulit di Barat, Ini Strategi Merek Mobil Listrik China Kuasai Pasar Global

Beberapa waktu lalu, negara Uni Eropa menaikkan pajak mobil listrik China yang dijual di Eropa. Akan tetapi hal tersebut tidak menyurutkan China untuk melebarkan sayap mereka dalam mendominasi pasar mobil listrik global.
Selama setahun terakhir, salah satu produsen mobil listrik dari China seperti BYD dan beberapa merek lain sudah melakukan terobosan di Asia Tenggara, Amerika Latin hingga Afrika.