Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Berita Populer: PEVS 2023 Bidik Transaksi Rp 280 Miliar; Etika Bunyikan Klakson
19 Mei 2023 9:23 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Informasi target total transaksi PEVS 2023 sebesar Rp 280 miliar jadi salah satu berita populer kumparanOTO, Kamis (18/5).
ADVERTISEMENT
Kemudian soal etika membunyikan klakson kendaraan pada malam hari, serta alasan Toyota Yaris Cross pakai baterai lithium.
Selengkapnya rangkuman berita populer kumparanOTO.
Pameran PEVS Bidik Transaksi Kendaraan Listrik hingga Rp 280 Miliar
Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia atau Periklindo kembali menggelar pameran kendaraan listrik Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) untuk kedua kalinya.
Kepala Staf Kepresidenan Indonesia sekaligus Ketua Umum Periklindo Moeldoko optimis, gelaran PEVS 2023 akan jauh lebih baik dari jumlah pengunjung dan total nilai transaksi selama pameran berlangsung dari 17-21 Mei.
“PEVS kedua akan lebih baik dibandingkan dengan helatan sebelumnya. Transaksi akan lebih besar, Periklindo akan sosialisasi agar kendaraan listrik diterima dan dimengerti oleh masyarakat,” kata Moeldoko saat pembukaan PEVS 2023 di Kemayoran, Jakarta (17/5).
ADVERTISEMENT
Jangan Asal, Begini Etika Bunyikan Klakson di Malam Hari
Membunyikan klakson merupakan salah satu cara berkomunikasi di jalan raya. Namun, ingat lagi etika penggunaan alat komunikasi yang satu ini. Salah-salah malah menyulut emosi lantaran bunyi bising yang memekakkan telinga.
Pendiri sekaligus instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu menjelaskan, membunyikan klakson ada etikanya. Ini harus dipahami oleh setiap pengendara di jalan raya.
“Kalau mau menyalakan klakson, itu harus sesuai keperluan. Ada lokasi atau situasi juga yang perlu diperhatikan. Tidak boleh asal, agar tidak terjadi konflik fisik maupun verbal,” ungkapnya ketika dihubungi kumparan, Selasa (16/5).
Alasan Toyota Yaris Cross Hybrid Pakai Baterai Lithium
All New Toyota Yaris Cross resmi diperkenalkan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM). Statusnya world premiere karena berbeda dengan versi globalnya.
ADVERTISEMENT
Mobil ini hadir dengan dua pilihan mesin, yakni 2NR-VE 1.500 cc, yang bertenaga 104 dk dengan torsi 138 Nm. Versi hybrid-nya, dibekali mesin 2NR-VEX dengan output 89 dk dan 121 Nm, serta 79 dk 141 Nm saat motor listriknya bekerja.
Berbeda dengan Toyota Innova Zenix Hybrid yang menggunakan baterai jenis Ni-MH yang berbasis bahan nikel, Yaris Cross justru menjadi kendaraan elektrifikasi pertama Toyota yang dibuat secara lokal, menggunakan baterai jenis lithium-ion.