Bersihkan Kabin Mobil Pakai Alkohol, Bisa Tangkal COVID-19?

Layout dashboard dan interior Mitsubishi Eclipse Cross Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Masih mobilitas menggunakan mobil pribadi, di tengah kondisi kasus COVID-19 yang semakin melonjak, kebersihan kabin perlu jadi perhatian penting! Supaya tak terpapar virusnya.

Terlebih lagi, dengan menjaga beberapa bagian mobil yang rentan dihinggapi bakteri dan virus, serta kotoran lain. Seperti misalnya pada setir, jok penumpang, tuas persneling, dan yang lainnya.

Nah diakui, ada satu bahan kimia yang cukup ampuh membasmi kuman yakni alkohol. Cairan ini pun kita gunakan sehari-hari sebagai campuran pembersih tangan, tujuannya agar terhindar dari virus.

Lalu pertanyaannya, bolehkah cairan alkohol digunakan dan cocok pada interior mobil?

ilustrasi membersihkan kabin mobil. Foto: Dok. Volvoofdayton

Stefanus Yoga, penggawa Detailworks Motospa, Bintaro, Tangerang Selatan mengatakan alkohol biasanya terbagi menjadi 2 jenis yaitu isopropil dan etanol. Keduanya sangat rentan merusak material di dalam interior mobil.

"Bisa rusak permukaannya kulitnya. Karena kulit mengandung lapisan minyak alaminya, itu bisa hilang dan akhirnya bisa bikin lapisan kulit jd kering dan lama-lama retak," kata Yoga kepada kumparan, Rabu (23/6).

Desain jok BMW i3S Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Kerusakan lainnya, lanjut Yoga, juga bisa merusak lapisan pewarna kulit asli dan jenis sintetis pada jok. Biasanya ditandai dengan lunturnya cat pada bagian yang disemprotkan alkohol.

Tak cuma itu saja, penggunaan alkohol dengan metode yang salah pada kabin mobil bisa membahayakan pemiliknya.

"Untuk interior, jika parkir di hawa panas bisa menguap (alkohol-nya). Bau alkohol akan menyebar dan terhirup, bahaya sekali untuk pernapasan," imbuhnya.

Pakai sabun dan air

ilustrasi membersihkan kabin mobil. Foto: Dok. Volvoofdayton

Maka dari itu solusi terbaiknya adalah menggunakan cara paling aman dengan air dan sabun.

Caranya, siapkan sabun antiseptik, air, botol semprot dan handuk mikrofiber untuk mengelap bagian yang mengandung bakteri tanpa merusak lapisan.

Sebagai catatan, jangan menyemprotkan terlalu banyak sabun karena bercaknya bisa membuat lengket interior. Pada bagian jok kulit tetap oleskan sabun dan gosok dengan perlahan.

Ilustrasi purifier di kabin mobil. dok: Istimewa

Saran dari Yoga, tak ada salahnya juga untuk menggunakan air purifier untuk menjaga kebersihan udara pada ruang interior.

Seperti diketahui air purifier memiliki fungsi menjernihkan udara dari kontaminasi debu, bakteri, virus, dan mikroorganisme lainnya.