Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Kalau selama ini Blue Bird fokus pelayanan transportasi, ini dalam rangka melengkapi ekosistem kebutuhan mobilitas dari masyarakat. Pendekatan ini yang kami pakai, mudah-mudahan amanah yang diberikan bisa memberikan layanan dan solusi kepada masyarakat umum untuk kepemilikan kendaraan," terang Direktur Utama Blue Bird Adrianto Djokosoetono, di Tangerang Selatan, Rabu (30/8).
Ekosistem yang dimaksud adalah infrastruktur yang dimiliki perusahaan dalam hal perawatan kendaraan, platform jual beli, hingga ketersediaan jaringan yang tersebar di kota-kota besar.
"Sebenarnya core bisnisnya sudah dilakukan sejak lama, kami melakukan jual beli aset perusahaan dengan perawatan puluhan ribu kendaraan perusahaan selama berpuluh-puluh tahun," pungkas Andre sapaan akrabnya.
Targetnya, Blue Bird akan mengembangkan BirdMobil di beberapa kota lainnya. Tidak menutup kemungkinan selalu terhubung dengan pool taksi Blue Bird.
ADVERTISEMENT
"Kami melihat sinergi namun mendahulukan karakteristik masing-masing divisinya, kebetulan showroom ini bisa bersinergi lokasinya. Namun ke depannya yang terjadi adalah fleksibel disesuaikan maping target kustomer," lanjutnya.
Diler mobil bekas sekaligus bengkel
CEO BirdMobil Hery Sugiarto menambahkan, BirdMobil menjadi one stop solution kepemilikan kendaraan bekas, yang diklaim berkualitas dan berstandar tinggi. Mulai dari pembelian, perawatan, hingga penjualan kembali.
"Mobil yang kami jual bergaransi dengan proses inspeksi terstandarisasi dijamin bebas banjir dan tabrakan, dokumen sah dan lengkap. Kemudian selain buying process, kami juga ada bengkel. Apabila sudah bisa, bisa menjualnya ke kami. Inilah satu ekosistem yang kami tawarkan," papar Hery.
Meski dibawah naungan Blue Bird Group, bukan berarti kendaraan yang dijual semuanya bekas taksi. Unit eks taksi tetap dijual berbarengan dengan model-model mobil seken lainnya, bekas kepemilikan individu maupun fleet.
ADVERTISEMENT
Selain showroom offline, calon pembeli juga bisa memilah unit via website. Di sana ada pilihan eks taksi atau mobil bekas, bahkan mobil listrik bekas juga dilego BirdMobil mulai dari Rp 400 jutaan.
"Perbedaan dengan platform lain kami menyediakan layanan purnajual, kami yakin dengan berbagai kelebihan, kendaraan yang bagus dan terawat, kemudian dijual dengan harga sesuai kondisi dan bergaransi, kami bisa berbagi kebahagiaan dalam konteks kepemilikan mobil," imbuhnya.