Catat, Keluar dan Masuk Gerbang Tol Sadang Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintasnya

1 Maret 2021 10:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ruas tol Cipularang.  Foto: Jasa Marga
zoom-in-whitePerbesar
Ruas tol Cipularang. Foto: Jasa Marga
ADVERTISEMENT
PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) menginformasikan akan kembali melanjutkan proyek pembangunan konstruksi jembatan pada ruas tol Jakarta Cikampek II Selatan mulai hari ini (1/3/2021).
ADVERTISEMENT
Rencananya, Jasamarga akan melakukan pekerjaan pembongkaran stiffner serta pemasangan safety deck dan safety net pada ruas tol Jakarta Cikampek II Selatan Ramp 4 kilometer 76+000.
Adapun pekerjaan pembongkaran tersebut dijadwalkan akan berlangsung hingga 5 Maret 2021 mendatang setiap pukul 23.30 WIB hingga 04.00 WIB.
Selama proses pekerjaan pembongkaran tersebut, JJS bersama dengan Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) selaku pengelola ruas tol Cipularang, serta Kepolisian, bakal melakukan penutupan di Gerbang Tol Sadang.
“Jasa Marga dan PT JJS memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut,” ujar Sudjianto, Pemimpin Proyek Paket 3 PT Jasamarga Japek Selatan, seperti dalam keteringan resminya.
Proyek rekonstruksi jembatan Tol Jakarta Cikampek II Selatan. Foto: dok. Jasa Marga
Akibat penutupan tersebut, lalu lintas yang akan masuk dan keluar di Gerbang Tol Sadang pun sementara waktu bakal dialihkan. Bagi Anda yang hendak keluar di Gerbang Tol Sadang dari arah Jakarta, akan dikeluarkan di Gerbang Tol Cikopo untuk selanjutnya melanjutkan melalui Jalan Nasional.
ADVERTISEMENT
Sementara bagi Anda yang datang dari arah Bandung dan hendak keluar di Gerbang Tol Sadang, akan diarahkan untuk keluar di Gerbang Tol Jatiluhur untuk selanjutnya menelusuri Jalan Nasional.
Pun bagi Anda yang hendak menuju Jakarta dan Bandung dari Gerbang Tol Sadang, akan dibelokkan untuk masuk dari Gerbang Tol Cikopo untuk arah Jakarta dan Gerbang Tol Jatiluhur untuk arah Bandung.
Kendaraan memadati tol Cikampek arah ke Bandung Foto: Rachmadin Ismail/kumparan
Selama proses rekayasa lalu lintas tersebut, Jasamarga dan Kepolisian juga bakal menyiapkan sejumlah rambu petunjuk dan petugas untuk mengatur arus lalu lintas.
“Kami mengimbau kepada para pengguna jalan agar tetap berhati-hati memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas, serta mengatur waktu perjalanannya,” tutup Sudjianto.
***