Cerita Kegemilangan Toyota Kijang Dapat Tempat di Museum Angkut

20 Desember 2017 20:18 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toyota Kijang (Foto: TAM)
zoom-in-whitePerbesar
Toyota Kijang (Foto: TAM)
ADVERTISEMENT
Tidak terasa multi purpose vehicle (MPV) andalan Toyota, Kijang sudah menemani masyarakat di Indonesia selama 40 tahun. Berbagai macam varian Kijang sudah hadir di Indonesia mulai dari Kijang Buaya, Kijang Doyok, Kijang Super, Kijang Kapsul hingga yang terbaru Kijang Innova yang juga mendapat pembaharuan total dalam wujud all new Kijang Innova.
ADVERTISEMENT
Empat dekade malang-melintang di dunia otomotif Indonesia, Kijang memetik buah manisnya dewasa ini. Menyumbang 98% total penjualan segmen medium MPV pasar otomotif nasional, nampaknya jika kita bicara tentang mobil bertubuh besar pikiran orang akan langsung tertuju pada mobil produksi PT Toyota Astra Motor (TAM) ini.
Untuk merayakan hal ini TAM merayakan dengan cara yang cukup spesial. Kijang menjadi "model" bagi Toyota untuk mengenalkan edukasi otomotif untuk generasi muda Indonesia.
Henry Tanoto (Foto: TAM)
zoom-in-whitePerbesar
Henry Tanoto (Foto: TAM)
Memberi ucapan selamat, Ronny Sendjojo, Direktur JTP Group --Museum Angkut merupakan bagian dari JTP Group-- pun ikut menyampaikan doa nya agar Kijang selalu sukses dan akan selalu merajai jalanan.
"Ada pepatah mengatakan bahwa hidup itu dimulai di usia 40, sebagaimana kita ketahui Kijang adalah legenda dari transportasi di Indonesia," sebut Ronny optimistis akan masa depan Kijang di Indonesia.
Toyota Kijang di Museum Transportasi (Foto: TAM)
zoom-in-whitePerbesar
Toyota Kijang di Museum Transportasi (Foto: TAM)
"Oleh Sebab itu suatu kebangaan bagi kami bisa mendapat kepercayaan dalam bentuk kerja sama ini," tutupnya
ADVERTISEMENT
Toyota Indonesia memang baru saja mengikat kerjas sama ddengan Jatim Park Group, untuk menghadirkan Booth Toyota di Museum Angkut yang mendapat nama "Pusat Edukasi Otomotif". Filosofi CSR pabrikan mobil asal Jepang dalam bidang edukasi ini dianggap sejalan dengan dengan konsep Museum Angkut menurut Vice President Director TAM Henry Tanoto.
Ronny pun mengamini hal ini.
Toyota Kijang (Foto: TAM)
zoom-in-whitePerbesar
Toyota Kijang (Foto: TAM)
"Dengan visi dan misi yang sama antara Museum Angkut dan Toyota yang mengedepankan program edukasi, maka kerjasama ini merupakan pioner dalam menunjang kegiatan edukasi bagi wisatawan di Indonesia," ucapnya.
"Semoga kerjasama ini akan berkelanjutan dan memeberikan kontribusi yang positif bagi dunia pendidikan dan wisata di Indonesia," sebut Ronny.
Booth berukuran 132 meter persegi ini pun dihiasi beragam atribut bernuansa Kijang. Mulai dari panel-panel yang meceritakan sejarah industri otomotif di Indonesia, edukasi mengenai proses manufaktur pembuatan kendaraan sampai tentunya yang paling menarik mata kehadiran all new Kijang Innova yang "dibelah dua" untuk dapat dilihat kerangka mesinnya secara detail.
Henry Tanoto Wapresdir TAM (Foto: Alfons Hartanto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Henry Tanoto Wapresdir TAM (Foto: Alfons Hartanto/kumparan)
`Hadiah` dari Toyota untuk Kijang dilengkapi lagi dengan display satu unit Toyota Kijang generasi pertama yang berdiri dengan gagah di bagaian atas booth ini.
ADVERTISEMENT
Menutup acara ini Henry menyampaikan harapannya melalui keberadaan pusat edukasi otomotif ini. "Semoga rakyat Indonesia akan bangga akan karya anak bangsa dalam bidang otomotif dan akan memberi nilai tambah bagi industri otomotif dalam negeri."