Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Chery Bakal Pasarkan Tiggo Series PHEV ke Indonesia Tahun Depan
14 Februari 2023 14:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Ini adalah tren, mobil dengan energi baru berubah sangat drastis. Apalagi di Indonesia yang masih terkendala infrastruktur pengecasan," buka President Chery Sales Indonesia, Shawn Xu di China belum lama ini.
Keputusan menjual mobil PHEV juga karena harga baterai atau mobil listrik murni juga masih mahal. Menurutnya insentif yang ada juga belum mengakomodasi harga mobil listrik jadi murah.
Memang ada mobil listrik yang banderolnya di bawah Rp 300 jutaan di Indonesia. Namun operasionalnya jelas Xu masih terbatas dan bergantung pada ketersediaan infrastruktur.
Singkatnya dengan mobil PHEV menawarkan beberapa benefit, utamanya mengurangi polusi ketika mode listriknya hidup, kemudian bisa menekan konsumsi BBM, dan upaya beradaptasi pada kebiasaan mengisi daya baterai.
"Itulah mengapa kami pertimbangkan menjual PHEV tanpa perlu mengkhawatirkan jarak tempuh dan infrastruktur. Performanya juga baik kemudian efisiensinya," lanjut Xu.
ADVERTISEMENT
Chery Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro PHEV
Modelnya yang tengah disiapkan adalah Chery Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro PHEV. Sekilas tak ada yang beda dari versi konvensionalnya, lekuk SUV konvensionalnya masih kental dan beraura.
Dapur pacunya menggunakan mesin bensin 1.500 cc, bertenaga 320 dk kombinasi mesin dan ICE, dengan torsi maksimum 545 Nm. Mesinnya itu dikawinkan motor listrik yang mendapat suplai baterai berkapasitas 55 Ah
Pengecasannya memakan waktu sekitar 3 jam dan menjanjikan daya tempuh untuk EV mode 80-95 kilometer. Ini tentunya membuat pilihan elektrifikasi di Indonesia bisa menjadi beragam.
Mengenai fitur lain, mobil telah dilengkapi perangkat audio besutan Sony menggunakan 8 speaker, Apple CarPlay dan Android Auto, wireless charging, serta beberapa fitur keselamatan seperti Emergency Brake Assist, Hill Start Assist, Cruise Control hingga pendeteksi tekanan udara ban.
ADVERTISEMENT
Perihal harga, Xu belum bisa berkomentar banyak. Tim Chery Indonesia dijelaskannya tengah mempelajari harga dan minat akan model tersebut. Kemudian, ada kemungkinan tidak keduanya masuk Indonesia, jadi bisa salah satunya.
"Itu yang juga kami pertimbangkan, namun kami masih punya waktu untuk mensurveinya. Sehingga bisa jadi tidak semua produk kami kenalkan untuk Indonesia, intinya adalah membentuk harga yang pas untuk konsumen," jelasnya.
Lebih lanjut soal perencanaan produk elektrifikasi Chery di Indonesia, terdiri dari Omoda 5 listrik, dua model baru BEV, dan dua PHEV anyar mulai 2024.