Daihatsu Produksi 7 Juta Unit Mobil di Indonesia, Lebih Banyak dari Toyota

20 Agustus 2021 16:06 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pabrik mobil Daihatsu. Foto: Astra International
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pabrik mobil Daihatsu. Foto: Astra International
ADVERTISEMENT
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) merayakan pencapaian produksi 7 unit mobilnya di Indonesia. Capaian ini membuat pabrikan asal Jepang ini menjadi produsen roda empat terbesar di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Angka tersebut melampaui saudara tua mereka Toyota, yang per 2020 lalu baru menyentuh angka 3,8 juta unit, sepanjang 50 tahun usianya di sini. Daihatsu sendiri memulai aktivitas perakitan sejak 1978 silam. Usianya saat ini sudah mencapai 43 tahun.
"Jadi sejak 1978 ADM terus berupaya memenuhi kebutuhan mobil di Indonesia, domestik maupun ekspor. serta terus meningkatkan kapasitas produksi dan teknologi," ucap Executive Officer PT Astra Daihatsu Motor Kurniawan Rahardono, Jumat (20/8).
Logo Daihatsu Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO

Dominasi produksi mobil nasional

Jumlah volume produksi Daihatsu di Indonesia juga dominan, di mana pada 2021 ini berkontribusi sampai 43 persen, dari total nasional.
Doni mengatakan, meski masih pandemi proyeksi ADM bisa memproduksi 460 ribu unit. Pembagiannya, 360 ribu untuk domestik atau 43 persen dari total pasar indonesia, yang diperkirakan mencapai 800 ribu unit tahun ini.
ADVERTISEMENT
Angka ini naik dari tahun sebelumnya yang hanya 36 persen. Sementara sisanya atau 100 ribu unit diekspor di bawah merek Toyota.
Ilustasi pekerja di pabrik Daihatsu Indonesia. Foto: dok. Istimewa
Beragam inovasi juga dilakukan pabrik Daihatsu buat memaksimalkan dan meningkatkan kualitas produksi produk.
- Digitalisasi kontrol sistem secara menyeluruh pada 2020
- Meningkatkan robotic-welding yang mencapai 90 persen
- Pengoperasian mesin kelas dunia yang memungkinan peningkatkan part akurasi.
- Menerapkan advance robotic-sealer, untuk meningkatkan kualitas dari produk yang dihasilkan, pada 2021.