Dapat Izin Pemerintah, Harga Honda Brio Satya Naik Rp 2 Juta Per November
PerbesarADVERTISEMENT
Harga Honda Brio Satya terpantau mengalami kenaikan sejak November 2021. Berdasarkan penelusuran kumparanOTO, besaran kenaikannya sebesar Rp 2 juta.
ADVERTISEMENT
Ya, bila sebelumnya Honda Brio Satya punya rentang harga dari Rp 151,4 juta hingga Rp 175,4 juta, kini naik menjadi Rp 153,4 juta hingga Rp 177,4 juta.
Adanya kenaikan harga ini, tentu menimbulkan pertanyaan besar. Sebab bila mengacu Kepmenperin Nomor 1737 tahun 2021, mobil berjenis LCGC mendapatkan diskon PPnBM 100 persen alias 0.
Itu artinya, seharusnya harga mobil LCGC seperti Brio Satya tidak jadi dikenakan pajak PPnBM 15 persen seperti yang berlaku pada pajak PPnBM berbasis emisi.
Lantas, mengapa bisa tetap ada kenaikan harga pada Honda Brio Satya?
Menjawab hal itu, Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor, Yusak Billy mengatakan kenaikan harga itu murni permintaan para agen pemegang merek atau APM dan bukan pengaruh pajak PPnBM.
ADVERTISEMENT
“Sejak awal COVID-19 dan PPnBM DTP diberlakukan, LCGC tidak disarankan oleh pemerintah untuk menaikkan harga, karena kita sedang memberikan relaksasi (PPnBM) kan ke konsumen,” jelas Billy.
Lebih lanjut, kata Billy, untuk mobil berjenis LCGC memang harus meminta izin dan persetujuan pemerintah apabila ingin menaikkan batas atas harga yang dipasarkan.
“Jadi kami hampir 2 tahun tidak bisa menaikkan plafon atas harga. Karena harga dan kenaikan harus berdiskusi dengan pemerintah,” sambung Billy.
Hanya saja, seiring mulai membaiknya situasi pandemi COVID-19 termasuk dengan penjualan mobil di Tanah Air, pemerintah pun mulai memberi lampu hijau kepada seluruh pemain mobil LCGC untuk sedikit menaikkan batas atas harga yang dipasarkan di Indonesia.
“Begitu kita lihat pertumbuhan dan perkembangan ekonomi sudah baik, pandemi sudah membaik, ya kami sama-sama pemain LCGC juga berdiskusi lagi dengan pemerintah. Dan itu hasilnya ada kenaikan di bulan November,” beber Billy.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, Billy enggan berkomentar lebih lanjut mengenai batas atas kenaikan harga yang diberikan izin oleh pemerintah pada segmen mobil LCGC. Berikut harga lengkap Honda Brio Satya.
Mobil LCGC tetap diminati
Kendati mengalami kenaikan harga pada November 2021, Honda tetap optimis segmen LCGC, khususnya Brio Satya akan tetapi diminati oleh masyarakat, khususnya pembeli mobil pertama.
“Kami di Honda merasa pasar LCGC tuh bagus sekali ya, karena sekali lagi orang yang pertama kali ingin membeli mobil atau first time buyer tuh masih banyak sekali. Jadi pasarnya masih tingg,” terang Billy.
ADVERTISEMENT
Bahkan, kata Billy, hingga Oktober 2021 lalu, segmen mobil LCGC masih yang paling dominan dari total penjualan dan wholesales di Indonesia.
“Itu pasar tertinggi malah ya, 17 persen lebih secara nasional sampai kemarin Oktober. Tertinggi jadi masih LCGC, di bawah itu LMPV 16 persenan, terus ada LSUV yang naik terus sudah 14-15 persen,” ujar Billy.
***