Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Buktinya pada uji tabrak ASEAN NCAP yang dilakukan November 2017 lalu, mobil ini menyabet bintang lima alias mendapatkan nilai sempurna soal keselamatan penumpang dan pengemudinya.
Gelar ini tentunya didukung oleh berbagai piranti keselamatan aktif dan pasif yang tersematkannya. Dari data teknis, setidaknya kumparan sudah merangkum 10 fitur keselamatan yang ada pada Mitsubishi Eclipse Cross, berikut ulasannya.
1. 7 airbag
Pertama, sebagai fitur keselamatan pasif, ada airbag yang disematkan di mobil ini. Tak tanggung-tanggung, terhitung ada 7 airbag yang tersebar di area depan, samping, pilar, dan satu untuk melindungi lutut pengemudinya.
2. Forward Collision Mitigation System (FCMS)
Kemudian, yang satu ini termasuk ke dalam sistem asisten pengemudi. Forward Collision Mitigation System (FCMS) merupakan sistem peringatan sekaligus bisa mengintervensi apabila pengemudi kurang awas.
Begini maksudnya, FCMS akan memberikan peringatan kepada pengemudi saat ada mobil lain di depan yang berpotensi tabrakan. Ketika pengemudinya tidak bertindak, maka FCMS akan menerapkan pengereman untuk memperlambat laju, bahkan sampai membuat mobil berhenti.
ADVERTISEMENT
3. Active Stability and Traction Control (ASTC)
Seperti namanya, fitur Active Stability and Traction Control (ASTC) akan menjaga mobil tetap stabil bila melibas bidang permukaan jalan yang punya traksi rendah, bahkan mengurangi gejala understeer maupun oversteer.
Pada laman resmi Mitsubishi, ASTC akan mengontrol semua putaran ban dengan mengatur torsi mesin dan tekanan rem untuk menjaga kontrol, keseimbangan, dan traksi mobil.
4. Active Yaw Control (AYC)
Kemudian ada fitur Active Yaw Control (AYC) atau piranti yang membuat mobil anti oleng. Piranti ini hampir mirip dengan ASTC. AYC merupakan fitur limited slip differential yang kerjanya sudah elektrik.
Cara kerjanya dengan mengatur tenaga yang disalurkan sesuai porsinya ke empat roda supaya cengkeramannya baik sehingga menghindari mobil oleng.
ADVERTISEMENT
5. Blind Spot Warning (BSW)
Fitur keselamatan lain yang tak kalah canggih adalah Blind Spot Warning (BSW). Fitur ini menggunakan radar sensor yang diletakkan di bumper belakang mobil.
Jadi apabila ada kendaraan yang mendekat pada berbagai sisi namun terhalang bidang pandangnya oleh spion, sistem akan membunyikan peringatan dan menyalakan indikator yang ada pada spion samping, sebagai penanda ada objek yang tidak terlihat, sehingga pengemudi bisa bereaksi menghindari benturan atau tabrakan.
6. Automatic High Beam (AHB)
Oke, lanjut ada sistem yang mampu mengatur secara otomatis lampu pada Mitsubishi Eclipse Cross. Jadi ketika kondisi mulai gelap atau memasuki terowongan, sistem secara otomatis menyalakan lampu utama mobil sehingga memberikan visibilitas yang jelas bagi pengemudi.
Namun ketika ada kendaraan lain di depan dari arah berlawanan mendekat, sistem akan mendeteksinya dan langsung mengubah lampu ke sorotan normal, sehingga tidak menyilaukan pengemudi di depannya.
ADVERTISEMENT
7. Rear Cross Traffic Alert (RCTA)
Selanjutnya ada fitur pencegah tabrakan belakang atau Rear Cross Traffic Alert (RCTA). Fungsinya apabila hendak mundur keluar dari area parkir, dan ada kendaraan yang melintas di belakang, sistem yang terkoneksi dengan radar akan memperingatkan pengemudi.
Indikatornya sama seperti BSW yang ada pada spion kanan dan kiri, tak cuma itu ada pula bunyi peringatan dan informasi pada multi information display (MID).
8. Adaptive Cruise Control
Apabila pada kecepatan konstan tapi ada kendaraan di depan melambat, secara otomatis mobil ikutan melambat. Seterusnya ketika kendaraan di depan mulai melaju dan menjauh, sistem kembali meningkatkan akselerasi sampai batas kecepatan yang telah ditentukan di awal.
ADVERTISEMENT
9. Hill Start Assist
Kemudian ada fitur yang membuat mobil anti gelongsor di tanjakan atau Hill Start Assist. Jadi saat mobil berhenti di tanjakan dan hendak berakselerasi, sistem akan menahan tekanan rem supaya mobil tidak mundur ke belakang.
Fungsi utamanya menjaga mobil tetap diam selama dua detik saat momentum perpindahan kaki dari pedal rem ke gas.
10. Ultrasonic Misacceleration Mitigation System (UMS)
Terakhir ada sistem yang menjaga mobil anti tabrakan ketika pengemudinya sedang tidak dalam keadaan fokus. Misalnya ketika selesai parkir dan tidak sengaja memasukkan gigi ke D atau R, dan pedal gas diinjak, sistem Ultrasonic Misacceleration Mitigation akan bekerja mendeteksi ada material di depan atau belakangnya, jadi semacam RCTA.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut sistem akan menerapkan pengereman mendadak supaya mobil tidak meluncur lagi ditambah membunyikan peringatan dan informasi pada MID Mitsubishi Eclipse Cross .