Dirakit di Gresik, Harga Motor KTM Bisa Lebih Murah?

12 Juli 2018 8:18 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
KTM RC 200 (Foto: dok. Overdrive)
zoom-in-whitePerbesar
KTM RC 200 (Foto: dok. Overdrive)
ADVERTISEMENT
Pasar motor sport di Tanah Air rupanya masih menjanjikan. Seperti diakui KTM, pabrikan motor asal Austria ini bahkan mengakui bila Indonesia merupakan pasar dengan permintaan terbesar ketiga di dunia.
ADVERTISEMENT
Sejalan dengan itu, KTM pun berencana untuk melokalkan berbagai macam produknya yang sudah diniagakan di Indonesia. "Kami sudah rencanakan sejak 2017, sekarang finalisasi perizinannya, lokasi dan bangunan sudah ada," jelas Kristianto Goenadi, Presiden Direktur PT Penta Laju Jaya Motor (distributor motor KTM di Indonesia) saat dihubungi kumparanOTO, Rabu (11/7).
Selain pasar yang besar, Kristianto juga menjelaskan beberapa hal mendasar untuk merakit lokal produk KTM di Indonesia.
"Permintaan motor sport di Indonesia terbesar ketiga di dunia. Kedua, import duty (bea masuk) lebih rendah dengan CKD, ketiga proses BBN (Bea Balik Nama) STNK lebih cepat dan lebih murah harganya dibanding CBU, terakhir memungkinkan lokalisasi komponen seperti ban, baterai, dan lain-lain," tambahnya.
Pengendara menunggangi motor KTM Duke. (Foto: Instagram @ m_otto_rides)
zoom-in-whitePerbesar
Pengendara menunggangi motor KTM Duke. (Foto: Instagram @ m_otto_rides)
Berdasarkan riset internalnya, pasar motor sport berkontribusi hingga 11 persen dari keseluruhan segmen motor yang ada di Indonesia. Itu pun belum dipilah menjadi sub segmen motor sport premium dengan volume pasar 30 persen.
ADVERTISEMENT
"Pasar motor sport saat ini 11 persen dari keseluruhan segmen motor di Indonesia, dan KTM masuk di pasar motor sport premium di mana pasarnya 30 persen dari pasar motor sport nasional," ungkapnya.
KTM RC 390 (Foto: dok. Motorcyclenews)
zoom-in-whitePerbesar
KTM RC 390 (Foto: dok. Motorcyclenews)
Kris, sapaan akrab Kristianto, menjelaskan pasar motor sport premium dengan harga di atas Rp 30 juta berkisar 16 hingga 17 ribu per bulannya. Dengan volume itu, KTM ingin mencoba peruntungan pada ceruk pasar tersebut dengan melokalkan berbagai produk yang saat ini sudah dipasarkannya. Sebelumnya, seluruh produk KTM dengan kapasitas mesin 250 dan 390 cc didatangkan langsung dari pabrik Bajaj-KTM di Chakan, India.
Bila melirik laman jualktm.com, Duke 200 diniagakan seharga Rp 35,4 juta, Duke 250 Rp 44,7 juta, new Duke 250 Rp 46,9 juta, new Duke 390 Rp 99,9 juta, RC 200 Rp 40,4 juta, RC 250 Rp 50,9 juta, dan terakhir RC 390 seharga Rp 104,9 juta.
ADVERTISEMENT
Semoga dengan KTM rakitan Gresik ini, harganya bisa lebih terjangkau dari sekarang. Bagaimana menurutmu? Sampaikan di kolom komentar ya!