Diskon Tarif Tol Trans Sumatera khusus Lebaran 2025 Sudah Berlaku, Cek Tarifnya

Dua Ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Jalan Tol Ruas Padang - Sicincin di Provinsi Sumatra Barat dan Tol Ruas Sigli-Banda Aceh Seksi I Padang Tidji - Seulimum di Provinsi Aceh. Foto: Hutama Karya

Pemudik mobil pribadi yang menuju wilayah atau kota-kota di Sumatera kini dimanjakan dengan hadirnya jaringan ruas tol yang semakin berkembang. Pada momen Lebaran 2025 kali ini, setiap pengelola memberikan diskon tarif dengan periode tertentu.

Ruas tol Trans Sumatera dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya, keduanya sama-sama memberi diskon tarif sebesar 20 persen yang terhitung mulai berlaku Senin, 24 Maret hingga 28 Maret 2025 pukul 07.00 WIB.

Jasa Marga memberlakukan potongan harga untuk Gerbang Tol (GT) Tanjung Pura/Pangkalan Brandan menuju GT Sinaksak untuk sekali perjalanan (single trip) dengan kendaraan Golongan I yang semula Rp 193.500 menjadi Rp 170.900.

Kendaraan melintas di gerbang tol Prabumulih jalan tol Trans Sumatera (JTTS) ruas simpang Indralaya-Muara Enim seksi simpang Indralaya-Prabumulih di Prabumulih, Sumatera Selatan, Rabu (5/4/2023). Foto: Nova Wahyudi/Antara Foto

“Bahwa perhelatan angkutan Lebaran dilakukan rutin setiap tahun dan ini sudah kami perhitungkan setahun, secara korporasi kami pastikan bisa mencapai target supaya tetap bisa tumbuh positif," ucap Corporate Communication & Community Development (CCO) Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana di Bekasi, Jawa Barat.

Serupa dengan Jasa Marga, PT Hutama Karya juga memberi diskon tarif 20 persen untuk lima ruas tol yang dikelola perusahaan yakni Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung (Terpeka), Tol Indralaya-Prabumulih (Indraprabu), Tol Pekanbaru-Dumai (Permai), Tol Indrapura-Kisaran (Inkis), serta Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (Kutepat).

"Kami juga akan memberlakukan potongan tarif yaitu mulai tanggal 24 sampai 27 Maret dan tanggal 8 dan tanggal 9 April (arus balik). Potongannya sama 20 persen," kata Direktur Utama PT Hutama Karya (HK), Budi Harto.