Feher ACH-1, Helm dengan Fitur AC Pertama di Dunia, Berapa Harganya?

24 Agustus 2018 9:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Feher ACH-1 (Foto: dok. Feher Helmet)
zoom-in-whitePerbesar
Feher ACH-1 (Foto: dok. Feher Helmet)
ADVERTISEMENT
Cuaca panas kini bukan hal yang menakutkan bagi pengendara sepeda motor. Salah satu pabrikan helm di Amerika Serikat berhasil menciptakan helm dengan air conditioner (AC) pertama yang sudah diproduksi massal.
ADVERTISEMENT
Nama helmnya Feher ACH-1. Feher juga mengklaim inovasi helmnya ini merupakan helm ber-AC pertama di dunia yang sudah tersedia di pasaran.
Jadi helm ini murni dilengkapi dengan AC, bukan sebuah perangkat tambahan yang ditempelkan ke helm seperti BluSnap, AC tambahan pada helm yang dikenalkan awal tahun lalu.
Feher ACH-1 ini mengadopsi teknologi thermoelectric seperti yang ada pada sistem pendinginan jok mobil mewah kekinian yang dinamakan Mr.Cool. Steve Feher sang penemu helm juga mengungkapkan, interior helm menggunakan material berkualitas seperti yang ada pada jok mobil Lexus hingga Rolls Royce.
Cara kerja teknologi thermoelectric tadi menggunakan sistem konveksi. Sistem tersebut berupa kipas yang akan menghisap udara dari luar, kemudian udara tadi akan didinginkan dengan modil pendinginan sebelum disirkulasikan ke bagian inner liner (busa) helm.
ADVERTISEMENT
Visordown melansir bila udara yang tersirkulasi mampu mencapai suhu 15 derajat, namun pabrikan menjanjikan tidak akan membuat otak membeku, karena fokus utamanya untuk menurunkan suhu interior helm di sekitar kepala agar pengendaraan semakin nyaman.
Melirik laman resminya, bentuk helm Feher ACH-1 sama seperti helm pada umumnya, dimensinya sedikit memanjang di belakang sebagai penyematan sistem thermoelectric AC. Menariknya lagi, AC yang ada pada belakang helmnya ini tidak terlihat seperti tempelan, jadi seakan menyatu dengan helm.
Feher ACH-1 (Foto: dok. Motociclismo)
zoom-in-whitePerbesar
Feher ACH-1 (Foto: dok. Motociclismo)
Namun kekurangannya adalah Feher ACH-1 ini tidak menggunakan baterai atau solar panel. Penggunanya harus menyolokan kabel ke aki motor untuk membuat sistem AC pada helm bekerja.
Helm ini tersedia atas 3 pilihan warna, putih, silver dan hitam. Sayangnya helm berpendingin udara ini hanya tersedia di daratan Amerika Serikat saja dengan harga perkenalan 549 dolar Amerika atau sekitar Rp 8 juta (nilai tukar Rupiah per 24 Agustus 2018).
ADVERTISEMENT
Urusan bobot, helm AC ini memiliki berat 1.450 gram. Bila Anda pernah menggunaka helm KYT R10, seperti itu lah kira-kira bobot helmnya.