Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Mobil ini semuanya sudah menggunakan Subaru Global Platform yang membuatnya lebih rigid. Suspensinya juga dibuat empuk sehingga penggunaan harian enak,” buka Marketing Communications Manager Subaru Indonesia, Ismail Ashlan, Jumat (17/2).
Khusus model wagon, ada penambahan resin reinforcement pada structural cross section di bagian rear gate atau bagasi belakang. Tujuannya agar sasis lebih rigid ketika diajak berpacu oleh penggunanya.
“Mesinnya menggunakan boxer 2,4 liter turbocharged yang mampu mengeluarkan tenaga 271,2 dk pada 5.600 rpm dengan torsi mencapai 350 Nm yang diletakkan flat agar mendapat center of gravity yang baik,” jelasnya.
Tenaga dan torsi tersebut diteruskan ke empat roda melalui transmisi manual 6 percepatan dan otomatik Subaru Performance Transmission Lineartronic CVT 8-percepatan.
Untuk eksteriornya, hal yang paling kentara adalah airscoop yang menonjol di bagian depan. Ini dikarenakan komponen intercooler yang punya fungsi dalam meningkatkan proses pembakaran dalam sistem turbo diletakkan di bagian atas mesin.
ADVERTISEMENT
“Airscoop ini punya fungsi untuk menambah asupan oksigen karena mesinnya menggunakan turbo yang butuh banyak asupan udara agar kerjanya maksimal,” katanya.
Lekukan garis-garis badan mobil juga terlihat jelas karena Subaru mengadopsi konsep desain bolder. Ini membuat kendaraan terlihat agresif serta memberikan aerodinamika yang baik pada kendaraan.
“Pada bagian fender-nya juga terlihat menggunakan tekstur desain heksagonal. Ini memberikan air resistance yang lebih baik,” ujarnya.
Bagian interiornya sendiri dibuat sporty dengan mengadopsi desain satu garis. Layar sentuh infotainment bergaya tablet dengan ukuran 11,6 inci diletakkan di bagian tengahnya. Itu sudah lengkap dengan Apple CarPlay dan Android Auto hingga kamera mundur.
“Ini semua dikonsep agar si pengemudi bisa mengoperasikan kendaraannya hanya dalam waktu 15 detik dalam raihan tangan. Jadi, memberikan kemudahan,” terangnya.
Mode kendaraan juga disematkan oleh pabrikan yang terdiri dari comfort mode untuk berkendara yang mengutamakan kenyamanan, normal atau standard mode, sport dan sport+ untuk berkendara ala mobil sport .
ADVERTISEMENT
“Ini hanya tersedia untuk varian GT dan tS di wagon serta sedan yang varian matik. Kalau trim tertinggi ditambah dengan individual mode yang bisa di-setting sesuai keinginan penggunanya. Sekitar 473 model setelan bisa diakomodir oleh mode tersebut,” katanya.
Fitur Eyesight juga disematkan pada varian sedan matik serta wagon. Ini merupakan sistem keselamatan aktif Subaru generasi terbaru yang mencakup Pre-Collision Braking, Autonomous Emergency Steering, Steering Control hingga Adaptive Cruise Control.
“Kalau yang punya mode individual, Eyesight-nya bisa dimatikan agar sensasi mengemudinya lebih terasa. Bisa diatur sendiri,” ucapnya.
Subaru WRX dijual dengan harga beragam. Varian sedan manual dibanderol Rp 849,5 juta dan matik tS ditawarkan Rp 949,5 juta. Sementara, model wagon GT-S dijual Rp 975,5 juta dan tS dijual seharga Rp 1,029 miliar.
ADVERTISEMENT