Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Gaikindo Minta Pemerintah Agar Mobil Hybrid Dapat Insentif
21 Agustus 2023 15:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Sudah, kita sudah bicara duduk bersama, ya,” buka Nangoi ditemui di ICE BSD, Tangerang akhir pekan lalu.
Namun, lanjut Nangoi, pemerintah disebutnya tengah berfokus pada insentif untuk mobil listrik atau BEV. Ia berharap, mobil hybrid mendapat keistimewaan serupa, sebab secara konsumsi BBM jauh lebih hemat dan emisi yang dikeluarkan lebih ramah lingkungan.
“Kalau mobil hybrid bisa diberi bantuan insentif tentu lebih bagus lagi, tetapi kelihatannya prioritas pemerintah saat ini ke mobil listrik dulu. Pokoknya nanti kita bekerja sama dengan pemerintah cari solusinya,” imbuhnya.
Insentif untuk kendaraan hybrid sebenarnya bukan hal baru, lewat pengurangan tarif Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) pada Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2021. Membuat mobil hybrid bisa dimiliki lebih murah, semakin kecil emisi yang dikeluarkan maka semakin rendah PPnBM yang dikenakan.
ADVERTISEMENT
“Relaksasi (mobil) hybrid itu sudah ada programnya sendiri, basisnya penurunan karbon. Begitu emisi karbonnya dapat diturunkan, itu insentifnya tinggi. Itu sudah ada,” ujar Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang saat hari pertama pembukaan GIIAS 2023 di ICE BSD, Tangerang.
Mengacu data Gaikindo, tercatat penjualan mobil hybrid sepanjang bulan Januari hingga Juli tahun ini telah membukukan angka distribusi sebanyak 16.497 unit. Berikut detailnya.
Januari - Juli 2023
ADVERTISEMENT
***