Gerobak Listrik Siap Dirombak 3 Modifikator Indonesia, Dipamerkan Oktober 2020

21 Juli 2020 12:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gerobak Listrik (Gelis). Foto: NMAA
zoom-in-whitePerbesar
Gerobak Listrik (Gelis). Foto: NMAA
ADVERTISEMENT
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama National Modificator & Aftermarket Association (NMAA), menantang modifikator Indonesia untuk merombak Gerobak Listrik (Gelis) produksi PT Solar Panel Indonesia.
ADVERTISEMENT
Melalui ajang Gelis Tuner Competiton, sebanyak 3 modifikator untuk merancang gerobak listrik itu dengan mengutamakan unsur entrepreneurship, atau fungsi yang sejalan dengan jenis usahanya, dengan tampilan menarik.
Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan (IMATAP) Kemenperin, Putu Juli Ardika, mengatakan industri modifikasi diharapkan bisa memacu bisnis komponen kendaraan yang berbasis sumber daya lokal, terutama yang berskala industri kecil menengah (IKM).
Gerobak Listrik (Gelis). Foto: Kemenperin
"Kompetisi ini akan menjadi media kreativitas bagi para modifikator dalam mewujudkan talentanya dan pengembangan komponen dan suku cadang,” tutur Putu dalam keterangan resminya, Senin (20/07).
Adapun, tiga modifikator yang turut serta yakni Marco Chendra (workshop cat merek Raptor dan builder kendaraan offroad), Yomin Sugianto (workshop spesialis lampu dan estetika eksterior Yoong Motor), dan Aldhy Rais (workshop spesialis velg dan lifestyle HSR).
ADVERTISEMENT
Selain menerima Gelis, masing-masing modifikator juga menerima modal sebesar Rp 15 juta.
Gerobak Listrik (Gelis). Foto: Kemenperin
Pendiri NMAA sekaligus IMX Project Director Andre Mulyadi menyebut, karya akan dinilai berdasarkan unsur-unsur yang mendukung kewirausahaan, keselamatan, keamanan, dan tentu saja penampilan.
Sementara itu, 3 karya modifikasi Gelis itu rencananya akan mengisi panggung Indonesia Modification Expo (IMX) 2020 Hybrid Event yang digelar 10 Oktober 2020.
Gelis merupakan kendaraan yang menyasar segmen UMKM dan didukung motor listrik berdaya 800 Watt. Ditunjang 2 baterai lithium-ion, Gelis mampu melaju dengan kecepatan maksimum 30 km/jam dengan jarak tempuh 30 kilometer dalam satu kali pengisian penuh.
Gerobak Listrik (Gelis). Foto: Kemenperin